> Bela Palestina, Beri Solusi Tepat! - NusantaraNews

Latest News

Bela Palestina, Beri Solusi Tepat!


Oleh : Ratih Ramadani,S.P.

(Praktisi Pendidikan) 


Hari-hari terakhir ini, setiap harinya kita disuguhi tontonan yang begitu menyayat dan mengiris hati kita. Bagaimana tidak, di era modern yang katanya penjajahan di atas muka bumi telah dihapuskan, kaum Zionis dengan leluasa seenaknya saja menjajah bumi Palestina dan menindas rakyat di sana. Serangan demi serangan terus dilancarkan kepada rakyat yang tidak berdosa. Ratusan nyawa rakyat Palestina telah menjadi korban kekejian dan kebiadaban mereka.


Sejak serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober lalu tidak kurang dari 5.000 roket ditembakkan dari Gaza ke Israel. Tentu saja serangan Hamas mendapat pembalasan jauh lebih besar dan lebih brutal. Beberapa negara mulai mengatur rencana untuk mengevakuasi warganya. Baik dari Jalur Gaza maupun dari wilayah Israel termasuk pemerintah Indonesia melalui Kemenlu mengimbau agar WNI yang berada di wilayah Palestina maupun Israel segera meninggalkan wilayah tersebut.


Situasi bakal lebih memburuk disebabkan blokade total Israel yang mengakibatkan tidak ada aliran listrik, gas, dan air bersih ke Gaza. Padahal, saat ini ribuan pasien terus berdatangan ke RS Gaza tanpa henti akibat bombardir Israel. Hingga per Minggu (15/10) malam korban sudah bertambah menjadi total 4.138 orang


Bagaimana hal ini terjadi? 


Serangan Hamas menandakan kekuatan dan perlawanan terhadap zionis Israel atas penjajah tanah Palestina selama ini. Perjuangan mereka harusnya dibela dan dibantu oleh negara tetangga/ muslim lainnya bukan membiarkan sendiri karena ikatan nasionalisme. Tidak cukup bantuan kemanusiaan, diplomasi kutukan dan mengevakuasi WNI di sana. Termasuk solusi dua negara yang diusulkan PBB, mengakui keberadaan negara Yahudi. Gaza Palestina akan terus membara sampai kapan berakhir?


Warga Gaza saat ini mengalami krisis air, listrik, makanan, obat-obatan, hingga bahan bakar buntut perang. Zionis Yahudi pun terus-menerus menolak membuka perbatasan bagi pengiriman bantuan kemanusiaan di wilayah kantong itu.


Zionis Yahudi tahu warga Palestina tidak akan bertahan tanpa akses kesehatan. Tanpa rumah sakit, tanpa ambulans, juga obat- obatan.


Pandangan Islam

Konflik Palestina dan Zionis Yahudi masih menjadi isu hangat yang menyita perhatian masyarakat dunia. Selain persoalan kemanusiaan, Palestina memiliki keterikatan sejarah dalam ajaran Islam. Di tanah Palestina terdapat masjid Al-Aqsa atau juga disebut Baitul Maqdis yang merupakan masjid paling penting bagi umat Islam setelah Masjidil Haram di Mekkah.

Tiga alasan mengapa Palestina harus dibela yakni, pertama, Masjidil Aqsa merupakan kiblat pertama umat Islam dalam melaksanakan ibadah salat sebelum pemindahan kiblat ke Masjid Haram di kota suci Mekkah berdasarkan wahyu Allah. Kedua, masjidil Aqsa merupakan masjid kedua yang dibangun pertama-tama di muka bumi.

Dan terakhir, Masjidil Aqsa merupakan masjid suci ketiga umat Islam yang penting untuk dikunjungi setelah Masjidil Haram dan Nabawi, juga tempat lahirnya para Nabi.

Sebagai umat Islam tentu kita peduli dan mencintai serta turut membela Palestina. Palestina bukanlah negeri biasa melainkan negeri para Nabi dan Rasul. Palestina memiliki sejarah panjang yang menjadikannya selalu bersemayam di hati setiap Mukmin. Palestina adalah bagian dari negeri Syam, negeri yang pernah didoakan dan mendapat banyak pujian dari baginda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

Bela Palestina dengan aksi nyata yakni berjuang menegakkan Khilafah sehingga terwujud kepemimpinan yang berani membebaskan Palestina. Gencarkan lagi dakwah dan seruan kepada penguasa dan negara muslim lainnya akan pentingnya Khilafah. Pentingnya Palestina, sejarah Palestina dan pembebasan Palestina. Sikap Khalifah (Sultan Abdul Hamid 2) yang tegas terhadap zionis Israel sehingga mereka tidak berani mengambil tanah Palestina. Saatnya bangkit bela Palestina selamatkan dengan Khilafah.


Wallahu’alam Bishowab

NusantaraNews Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Theme images by Bim. Powered by Blogger.