AMUK Tuntut Polda Sumbar

Nn, Padang -  Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menuntut Keadilan (AMUK) Mendatangi Kantor Mapolda Sumatera Barat sekitar pukul 12.00 WIB siang tadi. Kedatangan massa AMUK ke Mapolda Sumbar, terkait dengan kasus kekerasan yang dilakukan oknum polisi terhadap mahasiswa UPI “ YPTK “ Padang. Menurut massa yang datang, Polda Sumbar dianggap tidak becus dalam menangani kasus, serta menunjukkan perilaku yang tidak baik.

Kedatangan mereka ke Polda Sumbar menuntut agar kasus yang terjadi terhadap sahabat mereka Shaka  (korban kekerasan oleh oknum polisi) dan kasus kekerasan yang telah terjadi di lingkungan masyarakat 

Seperti kasus  kekerasan terhadap Mulyono dibukittinggi oleh oknum Polsekta Bukittinggi, dugaan kekerasan terhadap Robi di Padang Pariaman oleh anggota Polresta Pariaman, Kasus Kekerasan terhadap Sutejo oleh oknum Polsek Lubuk Begalung Padang , Kasus Kekerasan terhadap Endri Fernando di Pesisir Selatan oleh Anggota Polsek Sutera, Kasus Penyiksaan yakni pemukulan dan penyentruman tahanan di Polsek Padang Timur terhadap Korban, dan Kasus Pemukulan terhadap 10 Orang Warga Jongar Pasbar oleh Polisi setempat. Serta meminta agar Kapolda Sumbar dicopot dari jabatannya, demi sebuah reformasi di tubuh Polda Sumbar, ungkapnya.

Selain itu, dalam aksi demo yang berlangsung kurang lebih satu jam, para massa AMUK Juga Membagikan Selebaran kepada pengendara yang  lewat  dengan Judul “ Kebobrokan Polda Sumbar Dalam Menangani Kasus Kekerasan  Oleh Aparat “. Azmi Piliang
Previous Post Next Post