Amukan "Sigulambai" Timbulkan Kerugian Lebih Kurang Rp 750 Juta.

Kobaran Api hanguskan 3 Ruko Berlantai Dua dan Gudang Perabot, di Simpang III Lubuk Basung, Kabupaten Agam.

Agam, Nusantaranews.net, - Amukan Dahsyat "Sigulambai" (Jago Metah-red) yang menyita Perhatian Warga Lubuk Basung, itu, tidak hanya menghanguskan 3 Petak Ruko berlantai 2 juga Gudang Perabot Mebel Milik Syamsulbahri Dt Mahajang Dunia, juga 1 Unit Toyota Avanza BG 1143 PB yang ikut terbakar di bagian Kanan Kendaraan.
 
Kepala Dinas Satpol PP - Damkar Kabupaten Agam, Kurniawan Syaputra, saat di Konfirmasi Nusantaranews.net, di lokadi Kejadian Selasa (31/8) Malam, mengatakan, Kebakaran Dahsyat itu bisa diatasi sekitar 1,5 jam setelah Kebakaran, dimana Damkar Agam, mengerahkan 4 Unit Armada Pemadam dari Posko Utama di Lubuk Basung, dan Posko Tanjung Mutiara, dibantu Masyarakat dan unsur lain sehingga Api bisa dengan cepat dikendalikan.
 
Disebutkan, Tim Damkar Agam, yang langsung turun ke Lokasi Kejadian, setelah mendapat laporan dari Masyarakat, sehingga Personilnya bersama Warga setempat, langsung bertindak Memadamkan Api dan Mengisolasi Kobaran agar Api tidak menjalar ke lokasi lain, karena di sekitar lokasi Kebakaran cukup rapat Bangunan Warga.

Kurniawan Syahputra, menyebutkan, beruntung pada Petistiwa ini tidak ada Korban jiwa dalam Musibah itu, sementara Sumber Api Penyebab Kebakaran tengah didalami Petugas Kepolisian dari Polres Agam.

Suasana dimana saat Api sedang Berkobar, melahap 3 Ruko Bertingkat dan Gudang Mebel Y Dt Mahajang Dunia.

Menyikapi Musibah Kebakaran tersebut, Kadinas Satpol PP - Damkar Agam, itu, menghimbau Warga untuk selalu Waspada terhadap berbagai Potensi yang bisa memicu Musibah termasuk Kebakaran, “ Kewaspadaan dan kehati-hatian sangat penting dalam mengantisipasi berdampak Musibah yang setiap saat bisa saja Muncul, “ungkapnya.

Untuk kepentingan Konfirmasi Nusantaranews.net, mencoba mengkonfirmasi saksi mata terkait Peristiwa Kebakaran ini, yang tidak bersedia identitasnya di Publikasikan, juga enggan berkomtar, dan hanya mengucap kata, "Awak memang iyo urang partamo nan tau kabakaran ko, tapi rancak apak tanyo lansuang ka nan basangkutan, ungkapnya sambil berlalu.
 
Sementara Kebakaran yang menyita Perhatian banyak Pihak itu, sempat menyebabkan Kemacetan Panjang di Ruas jalan jalur dua Provinsi Sumateta Barat, tersebut, karena Petugas sengaja menyekat Kendaraan apalagi kerumunan  Warga Menyaksikan Proses Pemadaman Kobaran Api yang Melahap Bangunan itu.

Dugaan sementara Api yang berkobar disebabkan Korsleting Arus Pendek Instalasi Listrik, dan Dugaan sementara Kerugian Materil diperkirakan kurang lebih Rp.750 juta.

Hingga berita ini ditayangkan, Tim Damkar Kabupaten Agam, masih berjaga jaga di lokasi kejadian dalam Proses Pendinginan Kawasan Gudang Kayu dan Ruko Perabot yang Terbakar, yang saat ini sudah diisolir dengan Garis Polisi (Baca - Police Line) untuk mengantisipasi segala kemungkinan terhadap Masyarakat yang berkerumuman di sekitar Lokasi Kejadian.(Bagindo)

Post a Comment

Previous Post Next Post