Prosesi "Tolak Bala" di Pantai Air Manis

N3, Padang ~ Seluruh warga sekitaran pantai wisata Air Manis yang terkenal dan ikonnya batu Malin Kundang, hari ini mengadakan sebuah acara adat yang bertema "tolak bala".
 
Acara yang diadakan satu kali dalam setahun ini, mungkin tidak semua masyarakat yang tahu. Pasalnya masyarakat maupun Pemerintah Kota Padang sendiri setempat belum mengeksposnya secara gencar ke kalayak ramai.
 
Mungkin selama ini, masyarakat Sumatera Barat khususnya Kota Padang hanya mengetahui acara "tabuik" yang kegiatannya persis sama diadakan masyarakat di Kota Pariaman. 
 
Sekilas tujuan dari acara tolak bala ini yaitu memohon dan meminta doa keselamatan kepada Allah SWT, supaya terhindar dari musibah dan mara bahaya. 
 
Untuk prosesi tolak bala, terbagi dalam beberapa tahap, mulai dari zikir di masjid lalu melakukan arak-arakan oleh para pemuka adat dan alim ulama yang menjadi panutan didaerah pantai air manis. 
 
Setelah itu para alim ulama dan pemuka adat beserta masyarakat mengadakan doa bersama dipinggir Pantai Air Manis. Dan yang paling unik dan mengasikan yaitu acara berebutan mengambil air yang dipercaya bisa memberikan manfaat yang positif untuk kesehatan.
 
Turut hadir kepala Dinas Pariwisata Medi Iswandi.ST.MM  yang langsung terjun ke lokasi acara dipantai air manis. Didalam acara tolak bala, "Padang Baywacth" diberikan tanggung jawab menjaga keselamatan pengunjung yang datang untuk menikmati acara.

Kepada Wartawan Medi Iswandi berharap agar tahun depan acara adat "tolak bala" ini bisa menjadi salah satu kalender wisata tahunan Kota Padang seperti acara tabuik yang ada di Kabupaten Padang Pariaman. Abe
Previous Post Next Post