Siapa Pengganti Suharno? Ini Jawaban CEO Arema

Nusantara ~ Suasana duka masih menyelimuti tim Arema Cronus'>Arema Cronus. Seluruh aktivitas tim berjuluk Singo Edan ini berhenti sejenak setelah sang arsitek, head coach, Suharno meninggal dunia pada Rabu (19/8/2015) malam.

Aktivitas latihan rutin Arema pada Kamis (20/8/2015) otomatis berhenti total. Seluruh pemain, pelatih, ofisial dan karyawan serta pengurus manajemen Arema turut mengantarkan sang pelatih ke peristirahatan terakhir di pemakaman keluarga di Jabung, Talun, Kabupaten Blitar.

Meski ditinggal pelatih kepala, manajemen memastikan Arema akan kembali mempersiapkan diri menghadapi turnamen Piala Presiden. Proses persiapan tim akan tetap berjalan meski manajemen belum akan menunjuk pelatih baru.

CEO Arema, Iwan Budianto mengatakan kondisi dan persiapan tim Arema cukup terganggu karena kepergian pelatih Suharno. Tapi kondisi ini diharapkan bisa cepat berganti.

Ia menyebut di tim Arema ada lima pelatih yang saling bahu-membahu. Masing-masing pelatih ini memiliki peran sehingga jika salah satu tidak ada, terlebih sosok pemimpin yang tidak ada maka sistem tidak berjalan bagus.

"Kalau ditanya apakah terganggu, tentu tim terganggu, ibarat bermain musik, komposernya tidak ada pasti terganggu. Tapi secepatnya kami akan perbaiki," ujar Iwan di sela proses pemakaman Suharno, Kamis (20/8/2015).

Iwan menambahkan manajemen belum menunjuk pelatih pengganti untuk mengisi jabatan yang ditinggalkan almarhum Suharno.

"Kami belum berfikir ke sana. Sekarang ini semua awak tim berduka dan kami semua di sini sekarang mengantar almarhum.

Dalam dua tiga hari ini kami akan bicarakan. Sambil proses berjalan coach Joko Susilo sementara akan megambil alih tugas almarhum," tegas pria yang biasa disapa IB itu.

Sementara itu Joko Susilo menyatakan belum memikirkan posisi dan jabatan yang aka diembannya dalam memimpin Arema ke depan. Selain lebih memikirkan persiapan Arema menghadapi Piala Presiden, pelatih berjuluk Gethuk itu masih dilingkupi suasana duka.

"Kami masih berduka.Tim juga berduka. Kami libur hari ini. Program latihan nanti akan dijalankan kembali sesuai program yang sudah disusun, soal jabatan itu belum terfikirkan," kata Gethuk di sela pemakaman.**
Previous Post Next Post