N3, Padang ~ Pihak Sinar Mas Finance cabang Kota Padang disinyalir melakukan perampasan kendaraan berupa sepeda motor Supra X125 D tahun 2009 warna hitam merah Nopol BA 54XX QN di jalan bambu kelurahan Ujung Gurun, kecamatan Padang, Barat Sumatera Barat.
Akibat aksi yang dilakukan sepihak oleh Sinar Mas menyebabkan kerugian delapan (8) juta rupiah. Aksi ini dilakukan tanpa sepengetahuan pemilik kendaraan yang bernama Yuamran.
Yuamran (50) pemilik kendaraan mengatakan kaget sepulang dari kuburan. Ia tidak melihat motor yang ia diparkirkan dalam pekarangan rumah, ia menyangka motor ini di embat maling.
“Sepulang dari kuburan Saya kaget karena sudah tidak ada motor yang saya parkir di pekarangan rumah,” kata Yuamran.
“Saya berusaha mencari keluar pekarangan dan kesamping rumah. Dugaan saya waktu itu, berkemungkinan di geser oleh anggota keluarga,” terang Yuamran.
Setelah mencari dan tidak menemukan motor miliknya, Yuamran berkehendak melaporkan kasus kehilanganan motornya ke polisi. Barulah ia tahu bahwa motor miliknya telah dirampas oleh pihak leasing Sinar Mas Finance lewat sms yang ia terima dari nomor pengirim 0813741468xx yang bertuliskan, “aslmkm, pak, kami dari sinarmas mengngormasikan sama bpak, bhwa motor bpak sudah d kantor sinarmas cab padang, jl. Bagindo azis chan, dan srat tertinggal sdah dtitip sama keponakan bpak. Untuk pengursan slnjtnya, silahkan dtang ke kantor sinarmas d dpan hotel padang. Trm ksh (tulisan asli sms)”.
“Barulah saya tahu bahwa motor Supra X 125D, yang telah setia mengantarkan kemana saja selama ini telah di embat leasing,” keluh Yuamran.
“Atas perlakuan ini saya telah dirugikan, dan mengenai pembayaran yang menunggak saya berniat membayar hari ini, tapi karena ada tetangga saya yang meninggal maka saya lebih mengutamakan kematian dari pembayaran ini,” jelasnya.
“Saya telah membayar tunggakan, tapi atas perbuatan ini telah merugikan dan memberikan ketidak nyamanan, maka saya melaporkan hal ini ke BPSK dan Polda Sumatera Barat, walaupun saya telah melunasi, tapi motor saya belum juga kembali,” tambah Yuamran dengan tegas. **
Akibat aksi yang dilakukan sepihak oleh Sinar Mas menyebabkan kerugian delapan (8) juta rupiah. Aksi ini dilakukan tanpa sepengetahuan pemilik kendaraan yang bernama Yuamran.
Yuamran (50) pemilik kendaraan mengatakan kaget sepulang dari kuburan. Ia tidak melihat motor yang ia diparkirkan dalam pekarangan rumah, ia menyangka motor ini di embat maling.
“Sepulang dari kuburan Saya kaget karena sudah tidak ada motor yang saya parkir di pekarangan rumah,” kata Yuamran.
“Saya berusaha mencari keluar pekarangan dan kesamping rumah. Dugaan saya waktu itu, berkemungkinan di geser oleh anggota keluarga,” terang Yuamran.
Setelah mencari dan tidak menemukan motor miliknya, Yuamran berkehendak melaporkan kasus kehilanganan motornya ke polisi. Barulah ia tahu bahwa motor miliknya telah dirampas oleh pihak leasing Sinar Mas Finance lewat sms yang ia terima dari nomor pengirim 0813741468xx yang bertuliskan, “aslmkm, pak, kami dari sinarmas mengngormasikan sama bpak, bhwa motor bpak sudah d kantor sinarmas cab padang, jl. Bagindo azis chan, dan srat tertinggal sdah dtitip sama keponakan bpak. Untuk pengursan slnjtnya, silahkan dtang ke kantor sinarmas d dpan hotel padang. Trm ksh (tulisan asli sms)”.
“Barulah saya tahu bahwa motor Supra X 125D, yang telah setia mengantarkan kemana saja selama ini telah di embat leasing,” keluh Yuamran.
“Atas perlakuan ini saya telah dirugikan, dan mengenai pembayaran yang menunggak saya berniat membayar hari ini, tapi karena ada tetangga saya yang meninggal maka saya lebih mengutamakan kematian dari pembayaran ini,” jelasnya.
“Saya telah membayar tunggakan, tapi atas perbuatan ini telah merugikan dan memberikan ketidak nyamanan, maka saya melaporkan hal ini ke BPSK dan Polda Sumatera Barat, walaupun saya telah melunasi, tapi motor saya belum juga kembali,” tambah Yuamran dengan tegas. **