Simon Tahamata Temukan Enam “Mutiara” Padang

N3, Padang ~ Langkah Kota Padang menjadikan dirinya sebagai “Smart Soccer City” kian terbuka lebar. Terlebih setelah pelatih Simon Tahamata yang direkomendasikan klub Belanda, Ajax Amsterdam mencari bibit pesepakbola di Kota Padang. Pelatih berdarah Maluku tersebut berhasil menemukan enam “mutiara” di kota yang terkenal dengan masakan rendangnya itu.

Pencarian bibit pemain itu dilakukan saat seleksi pemain usia 14 dan 15 tahun di Stadion H. Agus Salim, awal November lalu. Keenam bibit pemain yang diperoleh itu yakni Zidan, Bagus Putra, Genta, Yasin, Erva Gian dan Jero. Keenam pemain itu berposisi kiper serta berada di posisi lainnya.

“Simon mendapatkan enam pemain yang seluruhnya menurutnya bagus dan berkualitas,” ujar Sandy dari Match IQ kepada Humas dan Protokol Kota Padang yang terus mendampingi Simon saat pencarian bibit.

Sandy mengatakan, saat penyeleksian pemain itu, cukup banyak bibit pesepakbola yang handal dan menurut Simon mampu menjadi bintang. Simon melihat sejumlah ‘keunikan’ pesepakbola usia muda di Padang.

“Coba lihat pemain itu, dia terus menggunakan kaki kirinya. Baik dalam membawa bola mapun memberi passing. Dia juga tidak melihat bola saat membawa bola, matanya tertuju ke depan. Pemain ini hebat, jika diberi nutrisi cukup dan bekal, dia akan menjadi bintang,” ujar Sandy menirukan kata-kata Simon.

Tidak hanya itu, Simon juga menemukan pemain berkualitas yang pernah menimba ilmu di klub Inggris, Manchester United (MU), Jero Pratama Veroz. Pemain ini mengesankannya. Meski memiliki postur sedang, Jero terlihat cukup paham dengan pola latihan yang diterapkan Simon.

Jero memang pernah menimba ilmu sepakbola di klub MU. Pemain yang kini bersekolah di SMAN 12 Padang ini mengaku tidak mengalami kendala saat diberi materi.

“Semua instruksi pelatih telah saya pahami. Hampir sama persis dengan materi yang diajarkan saat di MU dulu,” ujar Jero saat diwawancarai.

Sementara itu, Manager PSP Padang, H. Agus ‘Abien’ Suardi menyebut, dalam seleksi itu dari sebanyak 62 pemain, terseleksi menjadi 16 pemain. Jumlah ini terus mengerucut dan akhirnya diperoleh enam pemain.

“Alhamdulilah dengan terpilihnya enam pemain ini, tiga orang pemain diantaranya berasal dari PSP Padang, sedangkan tiga lainnya dari SSB yang ada di Padang,” ujarnya saat ditemui di Stadion H. Agus Salim belum lama ini.

Dengan diperolerhnya enam pemain ini, rencanannya pada Februari 2016 mereka akan terbang ke Malaysia. Di Negeri Jiran itu keenam pemain akan dititip berlatih dengan harapan menjadi pemain berkelas.**