Dispenda Mulai Bergerak Maksimalkan Perolehan PAD


N3, Padang ~ Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Padang pasca ditetapkan sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang baru, mulai berupaya memaksimalkan perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satu upaya yang dilakukan yaitu memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan mendorong kolektor PBB di kelurahan lebih aktif.

Menurut Kepala Dispenda Adib Alfikri, sosialisasi memang harus digencarkan, karena banyak sumber-sumber pendapatan yang selama ini belum tergali dengan maksimal. “Kolektor kelurahan sebagai ujung tombak harus didorong agar lebih aktif melaksanakan pemungutan sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku,” kata Adib Alfikri usai pertemuan dengan seluruh kolektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sekecamatan Padang Barat, di aula kantor camat setempat, Senin (21/9).

Dikatakan, sosialisasi lebih lanjut akan dioptimalkan dengan sistem mobil keliling. Disamping diberikan pencerahan kepada warga melalui pengeras suara dari mobil keliling tersebut, ia (mobil keliling) ini nantinya sekaligus bisa berfungsi sebagai loket pembayaran.

Sosialisasi terhadap kolektor dilaksanakan di Kecamatan Padang Barat, lanjut Adib, karena wilayahnya yang merupakan potensi terbesar penerimaan PAD. “Kita upayakan realisasi penerimaan PBB di Padang Barat lebih maksimal, karena menjadi barometer dari realisasi PBB di Kota Padang,” ujarnya.

Sedangkan Camat Padang Barat Arfian, dalam kesempatan ini mengatakan, realisasi PBB kecamatan Padang Barat per Agustus 2015 ini sudah tercapai 67 persen dari target Rp. 2,6 milyar. Dari sepuluh kelurahan di Padang Barat, kelurahan Olo sementara ini tertinggi, yaitu sekitar 77 persen dari target Rp. 419 juta.
“Kita harapkan, pencapaian di tahun ini bisa di atas 100 persen. Terlebih setelah ada sosialisasi dari Dispenda,” tukuk Arfian.**
Previous Post Next Post