Nusantara ~ Setiap sekolah di haruskan menjalankan Program Adiwiyata karena bereratan dengan krakter siswa di sekolah untu meningkatkan rasa kepedulian, kecintaan para siswa di sekolah terutama sekali di bidang lingkungan sekolah seperti menjaga kebersihan, ketertiban dan keindahan (K3).
Di sampaikan Indang Dewata Kadisdik Kota Padang mewakili Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah, SP. Di ruangan pertemuan Bagindo Aziz chand Balaikota Padag di Air Pacah, Rabu (3/9).
Indang Dewata katakan bagi sekolah yang kurang peduli dengan lingkungan di sekolah apalagi tidak menjalankan program Adiwiyata sama sekali akan di berikan sangsi, sekurang-kurang Kepala sekolah tersebut di pindah tugaskan, jadi tidak ada alasan, terkait dengan bebas biaya pendidikan sebagai program unggulan Pemerintah Kota Padang, Ujarnya.
“sesuai surat edaran Walikota Padang, terutama sekolah/ Madrasah untuk dapat memahami dengan seksama, di mana untuk saat ini tidak ada lagi sekolah / Madrasah yang tidak ikut program Adiwiyata nantinya”. Hal ini akan terus di pantau oleh tim Adiwiyata.
Di samping itu, Adiwiyata merupakan persoalan lingkungan, 1/5 ayat Al-Qur’an berbicara tentang lingkungan artinya bila program Adiwiyata di laksanakan maka sekolah sudah beribadah dan banyak lagi hadis Rasullullah membahas tentang lingkungan seperti bunyi ayat Al-Qur’an “Anna Zafatu Minal Iman (Kebersihan adalah sebahagian dari iman).
Lebih jauh, Indang katakan seluruh peserta rapat hari ini serta bagi yang belum bergabung dengan Adiwiyata untuk dapat melaksanakan program Adiwiyata yang telah difasilitasi oleh Bapedalda, Disdik dan Kemenag. Bila ada berkaitan dengan Adiwiyata hendaknya selalu berkoordinasi dengan SKPD terkait tersebut. Sehingga kedepannya tidak akan pernah mendengarkan kalau ada sekolah/Madrasah yang tidak laksanakan program Adiwiyata.
Indang mengingatkan mulai hari ini di minta SKPD terkait, Bapedalda, Disdik dan Kemenag untuk dapat melaporkan sekolah/Madrasah yang enggan untuk melaksanakan program Adiwiyata, agar saya berpikir nantinya untuk mencarikan gantinya orang yang mau menciptkan suasana sorga di lingkungan sekolahnya, “ ujarnya.
Mengakhiri kata sambutan dari Walikota Padang, Indang katakan agar semua peserta rapat berjumlah 150 orang terdiri dari 75 Kepala sekolah dan 75 orang dari tenaga IT untuk aplikasi komputer, pertemuan ini hendaknya di ikuti dengan sungguh-sungguh, sehingga timbul niat untuk meraih Adiwiyata akan segera kesampaian.
Selanjutnya Ketua Pelaksana acara sosialisasi, Evaluasi dan Workshop Adiwiyata, Edi Hasymi katakan bahwa acara sosialisai ini sangat penting sekali untuk membentuk krakter siswa di sekolah, bertujuan salah satunya untuk dapat meningkatkan serta memacu semangat sekolah/Madrasah untuk laksanakan Adiwiyata dan juga dapat meningkatkan kemampuan sekolah dalam melaksanakan Adiwiyata, (Humas Padang)