Eggi Sudjana Pengacara Kondang Tolak Siloam

Kotapadang, Sumbar, Nn ~ Kita sebagai masyarakat Kota Padang dan Sumbar pada umum, sebagian sangat kenal seorang pengacara kondang  di negeri ini, Eggi Sudjana yang  berani, tegas mengatakan sesuatunya yang menyalahi aturan dan peraturan oleh siapapun orangnya, dia selalu menegakan, membelanya dengan cara persoalan itu memasukan ke ranah hukum.

Menyangkut masalah yang terjadi di Kota Padang, tentang pembangunan megaproyek berskala besar oleh LIPPO Group yang di tentang ormas-ormas Islam dan pihak menolak Siloam, sehingga izin pembangunan empat proyek  hanya separoh  izinnya di keluarkan oleh pemerintah Kota Padang, di bawah Pimpinan Walikota DR. H. Fauzi Bahar, M.Si.

Empat proyek awalnya yaitu, Hotel, Mall, Sekolah dan Rumah sakit dan izin ke luarkan yaitu Hatel dan Mall saja, sedangkan Sekolah dan Rumah sakit di batalkan oleh Walikota Padang, tentu mengingat hal-hal tak di inginkan akan terjadi di Kota Padang nantinya.

Dalam hal ini, Eggi Sudjana merasa salut dan bangga dengan sikap yang bijaksana dan arif di ambil seorang pemimpin yang merakyat yaitu Fauzi Bahar, harus kita hargai dan berikan penghormatan kepada Walikota Padang yang peduli dan mecintai rakyatnya,  dia katakan, Sabtu (8/2). Di Ikor Koto Padang, usai acara Pelewakan Fauzi Bahar dengan Gelar Datuk Nan Sati.

Dia menambahkan,”Seperti kita ketahui selama ini, sikap yang keras serang Walikota Fauzi Bahar, telah mau mengalah dan menerima serta memahami sebagian kehendak rakyatnya, terutama Ormas-ormas Islam menolak Rumah Sakit Siloam dan Sekolah, permitaan itu di kabulkan dengan tidak mengeluarkan izinnya.

Begitu juga pihak Investor LIPPO Group mau menerimanya dan hanya membangun dua proyek yaitu Mall dan Hotel, di sini saya tegaskan bagi Ormas-ormas Islam dan pihak penolak lainnya, tidak ada alasan untuk  menolak dan menggagalkan dua proyek yang sudah izinnya sudah di keluarkan oleh Pemko Padang, ujar  Eggi Sudjana.

Eggi Sudjana juga katakan bila ada pihak ormas Islam yang menolak Proyek LIPOO Group membangun di Kota Padang dan melakukan penghinaan dan pengancaman dan sebagainya, bisa di laporkan kepada pihak penegak hukum serta memprosesnya. Tindakannya di anggap di lakukan oleh seorang oknum atau kelompok tak bertanggung jawab, dan saya sendiri tidak ada urusan lagi dengan pihak ormas-ormas Islam dan pihak penolak Siloam tersebut.

Lebih jauh, Eggi Sudjana,  berharap agar semua pihak dapat memberikan dukungan  pembangunan dua Proyek LIPPO Group (Mall, Hotel) dan dapat menerima kenyataan ini, bila kondisi terus menerus seperti sekarang kapan roda perekonomian rakyat kota Padang akan berkembang dan maju, tentu akhirnya masyarakat hidup dalam kesensaraan yang rugi kita dan masyarakat di sini, ujarnya.

Disamping itu, dia juga katakan soal kekuatiran tentang kristeniasi dan misi terselubung yang di dengung-dengungkan selama ini, itu Cuma rasa takut yang di besar-besarkan, pihak LIPPO Group sendiri sudah katakan bahwa di Padang hanya melakukan bisnis semata-mata, tidak ada tujuan jahat di balik semuanya itu, ujar Eggi Sudjana (Taf)
Previous Post Next Post