Padang, Nn ~ Perhatian dan kepedulian kepada masyarakat, merupakan hal yang utama bagi seorang pemimpin. Tidak pandang dari mana asalnya, yang penting baginya, sebelum orang orang disekitarnya merasakan sakit, ia yang terlebih dahulu merasakannya.
Kenyataan inilah yang dilakukan oleh pasangan calon walikota Padang Asnawi Bahar dan Surya Budhi, saat membesuk Salmah Husyaini (1,5 tahun) anak dari keluarga tidak mampu Afriadi dan Yopi Ardianti yang menderita penyakit leukemia di bangsal anak rumah sakit M.Djamil Padang siang menjelang sore ini.
Kunjungan yang mendadak Asnawi, disambut haru oleh kedua pasangan muda ini. Mereka tidak menyangka, ternyata keluhan mereka yang disampaikan kepada salah seorang tim sukses pasangan calon walikota Padang Asnawi Bahar dan Surya Budhi ditempat tinggal Kecamatan Bungus Kota Padang menjadi kenyataan.
“tidak ada yang dapat kami lakukan untuk membalas kebaikannya, hanya pak Asnawi inilah satu-satunya pemimpin yang peduli dan merasakan kepedihan rakyat badarai ini,” ucap Afriadi serentak bersama isterinya Yopi Ardianti.
Dan melalui media ini kami sampaikan ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada Pak Asnawi Bahar, semoga perhatian dan kebaikan beliau dibalas berlipat ganda oleh Allah SWT. Selanjutnya kami juga berharap mudah-mudahan beliau juga dipercaya oleh masyarakat menjadi Pemimpin Kota Padang kedepan.
Sementara itu Asnawi Bahar saat dimintai tanggapan terhadap penyakit yang diderita Salmah, cukup terenyuh dan ia nyaris tidak mampu menyaksikan derita dan jeritan sikecil. Baginya, untuk anak seusia Salmah tidak seharusnya merasakan penderitaan itu.
Terbayang baginya, anak seusia Salmah tempatnya dirumah sedang asik bermain dan berlari-lari dengan kedua orang tuanya, bukan disini. Namun apa hendak dikata, ketentuan bukan ditangan manusia, pungkasnya.
Sekaitan dengan penyakit yang diderita Salmah, secara medis Asnawi tidak mampu menolong, sebab ia tidak menguasai ilmu kedokteran. Akantetapi secara pribadi hanya bantuan moral dan materil yang dapat diberikannya kepada orangtua Salmah. Dan tak lupa ia selalu berdo’a kepada Allah, untuk kesembuhan Salmah, agar cepat kembali kerumah untuk bercengkrama bersama kedua orangtuanya.**