Nn, Pandeglang -- Nanda Suhada 18 tahun, putra dari seorang Pegawai Negeri Sipil warga komplek BCI, Bumi Cadasari Indah, Blok 10, kampung Pasir Pelang, RT/ RW : 02/ 01 desa Kaung Kacang, Kecamatan Cadasari kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, menjadi korban pemukulan yang dilakukan Dado alias Ade.
Ade adalah teman sebayanya, yang juga tinggal tidak jauh dari rumah korban. Dimana tersangka tidak lain adalah anak polisi, yang pada saat perkelahian terjadi, orangtua tersangka yang bertugas di Polsek Kota Pandeglang, sempat melihat kejadian tersebut, namun tidak berusaha melerai perkelahian tersebut.
Kepada wartawan korban mengaku, ia dipukuli pada bagian hidung, pelipis mata kiri, bibir, leher, dan kaki sehingga menyebabkan memar, dan kaki terkilir. Awalnya kejadian hanya saling ejek, dan tiba-tiba tersangka menyerang dirinya, sementara temannya Ade yang ada pada saat itu, memegangi tubuhnya, dengan dalih ingin memisahkan. Namun yang terjadi sebaliknya, ia malah membiarkan si tersangka memukuli hingga ia tidak berdaya.
Yang disayangkan, disaat kejadian, orangtua tersangka berinisial “S” selaku anggota di polsek Kota Pandeglang, sempat melihat kejadian tersebut, namun tidak berusaha memisahkan,
Karena tidak senang atas perbuatan itu, Ade Suryana selaku orang tua Korban kemudian membuat surat laporan ke Polres Pandeglang dengan nomor surat STPL /45/III/2012/Banten/Res.Pandeglang tertangal pada hari Minggu 18 Maret sekitar jam 00.30 WIB. “ perkara sudah ditangani oleh pihak Polres Pandeglang, dengan harapan agar permasalahan ini dapat kepastian hukum sesuai dengan Undang-Undang KUHP di negara kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) yang berlaku, pintanya. Iyan.RL
Post a Comment