Nn, Padang -- Dengan berimunisasi tidak membuat anak- anak kita bodoh, cacat, dan lain lain sebagainya, dan ini bukan program mematikan, tapi kalau memang itu benar sudah banyak anak- anak kita yang bodoh, cacat. Bahkan dengan tidak melakukan imunisasi akan ada dampaknya. (Baca : Kadinkes Sumbar Mengeluh)
Ini sampaikan Gubernur Irwan Prayitno pada seminar Imunisasi Untuk Kesehatan Buah Hati Kita di auditorium Gubernuran yang dihadiri Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI Prof.dr.Chandra Yoga Adhitama M,Ph, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, dr.Rosnini Savitri, Organisasi Islam, Ketua LKAAM Sumbar.
Irwan mengakui bahwa, capaian cakupan imunisasi masih sangat jauh dari target nasional, sebab sampai dengan bulan Agustus 2011, target nasional yang seharusnya sudah mencapai 82 persen, baru terealisasi sebesar 42 persen. (Baca : Anak Menjadi Cacat)
Untuk diketahui, di Sumatera Barat, Kota Bukittingi menduduki urutan teratas dalam pencapaian imunisasi dan rangking 33 dari 440 Kab/Kota. Sedangkan urutan terbawah adalah Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Oleh karenanya diperlukan pendekatan secara agama, melakukan sosialisasi yang lebih terarah, kerja keras yang kencang dalam pencapaian target dimaksud. Yang mana peran serta dukungan organisasi Islam, masyarakat, maupun orang tua sangat diperlukan dalam menyuskeskan program ini.
Dirjen PP dan PL Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Chandra Yoga Aditama pada kesempatan itu menambahkan, untuk tahun 2012 pemerintah pusat, melakukan intensifikasi imunisasi rutin, dimana seluruh Kepala Daerah di seluruh Indonesia telah siap mendukung kegiatan ini. Zardi
Ini sampaikan Gubernur Irwan Prayitno pada seminar Imunisasi Untuk Kesehatan Buah Hati Kita di auditorium Gubernuran yang dihadiri Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI Prof.dr.Chandra Yoga Adhitama M,Ph, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, dr.Rosnini Savitri, Organisasi Islam, Ketua LKAAM Sumbar.
Irwan mengakui bahwa, capaian cakupan imunisasi masih sangat jauh dari target nasional, sebab sampai dengan bulan Agustus 2011, target nasional yang seharusnya sudah mencapai 82 persen, baru terealisasi sebesar 42 persen. (Baca : Anak Menjadi Cacat)
Untuk diketahui, di Sumatera Barat, Kota Bukittingi menduduki urutan teratas dalam pencapaian imunisasi dan rangking 33 dari 440 Kab/Kota. Sedangkan urutan terbawah adalah Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Oleh karenanya diperlukan pendekatan secara agama, melakukan sosialisasi yang lebih terarah, kerja keras yang kencang dalam pencapaian target dimaksud. Yang mana peran serta dukungan organisasi Islam, masyarakat, maupun orang tua sangat diperlukan dalam menyuskeskan program ini.
Dirjen PP dan PL Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Chandra Yoga Aditama pada kesempatan itu menambahkan, untuk tahun 2012 pemerintah pusat, melakukan intensifikasi imunisasi rutin, dimana seluruh Kepala Daerah di seluruh Indonesia telah siap mendukung kegiatan ini. Zardi
Post a Comment