nusantaranews, Padang -- Direncanakan, tanggal 26 Oktober 2010, simulasi gempa bumi dan tsunami Kota Padang, akan dipusatkan pada Sekolah Menengah Tingkat Atas Negeri Nomor I (SMAN) Kota Padang. Yang mana tujuan diadakan simulasi itu adalah untuk mengenang terjadi musibah gempa bumi dengan kekuatan 7,9 SR tahun 2009. Kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Dalam (BPBD), Kota Padang Dedi Henidal, di lantai II ruang rapat Balaikota Padang, Selasa (12/10).Dalam pelaksanaan simulasi, kita akan menampilkan skenario bagaimana cara penyelamatan warga Kota Padang, setelah terjadi gempa bumi dan tsunami.
Untuk penyelamatan diri setelah gempa, menganjurkan seluruh warga dan para pelajar serta anak-anak, orang tua, ibu sedang hamil agar menuju lokasi yang telah ditentukan untuk menyelamatan diri dari gempa/tsunami ke gedung bangunan SMAN I. Padang, ujarnya.
Dikatakan Dedi, kegiatan itu nantinya mengajak masyarakat sekitar agar tahu akan diadakan evakuasi bencana alam dan tidak akan mengganggu aktivitas belajar para siswa.
ia berharap, agar acara kegiatan simulasi ini berjalan dengan tertib dan lancar, serta mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat karena semulasi ini sangat penting diadakan, sehandai gempa dan tsunami ini terjadi nanti, warga tidak akan panik, cuma akan berpikir mencari tempat perlindungan yang lebih aman dan telah ditentukan oleh Pemerintah Kota Padang. rel/andre
Post a Comment