Terjang Banjir, Jemput Pasien Untuk Pengobatan

.

Pati, nusantaranews.net - Banjir diwilayah Pati belum surut, akibatnya banyak warga yang mengalami berbagai penyakit. Keluhan yang dialami warga adalah batuk pilek, sakit perut, pusing dan gatal-gatal. Untuk membantu masyarakat dalam hal penanganan kesehatan,  Kodim 0718/Pati bersama Polresta Pati, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) menggelar Bhakti sosial pengobatan yang dipusatkan di Desa Banjarsari Kecamatan Gabus. Rabu (15/3/2023).

Untuk mendukung kegiatan tersebut Babinsa Desa Mustokoharjo Sertu Suharsono yang juga anggota Koramil 0718-01/Pati menyambangi warga di desa binaannya untuk mengikuti pengobatan yang dipusatkan di Desa Banjarsari Kecamatan Gabus. Hal ini dilakukan Babinsa dengan dibantu armada dari Koramil 0718-01/Pati untuk membawa pasien ke tempat pelaksanaan pengobatan.

Dalam kesempatan tersebut Sertu Suharsono dan anggota Koramil 0718-01/Pati menjemput anak  Navin putra dari pasangan bapak  Lilik dan ibu Dian Anggorowati serta menjemput  Mbah Wargono  yang beralamat di Dukuh Ngantru RT 04 RW 01 Desa Mustokoharjo.

" Kami menjemput bola karena kondisi pasien yang tidak memungkinkan untuk berangkat sendiri ketempat pengobatan," ujar Suharsono.

Ditempat terpisah Danramil 0718-01/Pati Kapten Inf Suyani yang selalu memonitor perkembangan banjir dari para Babinsanya mengatakan bahwa di wilayah Kecamatan Pati yang juga tanggung jawab dari Koramil 0718-01/Pati masih ada 6 desa yang terdampak banjir. 

Adapun ke enam desa tersebut adalah Desa Mustokoharjo, Desa Gajahmati, Desa Sugiharjo, Desa Widorokandang, Desa Purworejo dan Desa Sinoman.

" Keenam desa tersebut air sudah mulai berkurang akan tetapi dampak banjir sampai saat ini masih dirasakan warga. Selain ikut mendistribusikan logistik, Babinsa Koramil 0718-01/Pati terus memantau kondisi warga dan selalu dilaporkan," ungkap Danramil.

Seperti hari ini ada pengobatan gratis yang dipusatkan di Desa Banjarsari, para Babinsa Koramil 0718-01/Pati bergerak cepat memberikan informasi kepada warga untuk mengikuti pengobatan gratis tersebut. Apalagi desa yang berdekatan dengan diadakannya pengobatan gratis sehingga warga bisa berkonsultasi dan mendapatkan pengobatan dari tim medis.

" Untuk Dukuh Ngantru letaknya bersebelahan dengan Desa Banjarsari karena kondisi air masih agak tinggi maka Sertu Suharsono melakukan penjemputan dengan armada inventaris yang ada di Koramil 0718-01/Pati," tutup Suyani. (m@s)