Membuat tikar bersama masyarakat perbatasan RI-RDTL



POS FATUBESI. Selain menjaga perbatasan RI-RDTL yonif R 408/SBH.Hampir tiap hari melaksanakan anjangsana dengan masyarakat binaan. Merupakan kegiatan di bidang teritorial, anggota pos fatubesi membantu Masyarakaat membuat tikar dengan bahan dasar  daun lontar di tempatnya mama Teresa bete warga dusun Fatubesi, desa Takirin, kecamatan Tasifeto timur,kabupaten Belu, NTT .

Kegiatan ini di lakukan bertujuan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. Dengan membaurnya bersama masyarakat menciptakan keharmonisan antara satgas pamtas yonif R 408/SBH dijajaranya pos fatubesi dengan masyarakat binaan. Apalagi pengrajin pembuatan tikar dengan dasar daun lontar tidak segampang yang kita lihat. Dalam pembuatanya daun harus di jemur sampai benar-benar kering. Kemudian di potong-potong sesuai ukuran yang di inginkan barulah bisa di anyam untuk membuat tikar. Dengan kebersamaan ini bisa terjalin dengan baik masyarakat binaan.

Mama Teresa bete mengucapkan banyak terimakasih kepada satgas pamtas RI-RDTL yonif R 408/SBH Di jajaranya pos fatubesi.Yang telah membantu pembuatan tikar hingga selesai.

Danpos fatubesi satgas pamtas RI-RDTL yonif R 408/SBH.mengatakan "membantu warga binaan membuat tikar dari daun lontar sebagai salah satu contoh kemanunggalan TNI bersama Masyarakaat.
Previous Post Next Post