Walikota dalam sambutannya mengatakan, penerapan manajemen kinerja BSC ini merupakan perwujudan dari responsivitas pemko dalam menyikapi tuntutan perubahan lingkungan, untuk tata kelola pemerintahan yang semakin baik.
“Dimana, agar pemko selalu responsiv, berdaya tanggap tinggi dan adaptif terhadap perubahan lingkungan,” sebut Mahyeldi.
Terkait penerapan manajemen kinerja BSC menurut Mahyeldi, diyakininya dapat menghasilkan proses yang produktif dan cost effective bagi Pemko Padang ke depan. Selain itu, juga akan menghasilkan financial return yang berlipat ganda, berjangka panjang dan mengembangkan sumber daya manusia yang produktif.
“Jadi ini salah satu hal yang melatarbelakangi kita, untuk mencoba menerapkan BSC dilingkungan Pemko Padang. Sehingga akan berdampak besar bagi kemajuan Pemerintah Kota Padang kedepan. Karena nantinya, setiap SKPD akan terlihat bukti dan capaian kerjanya dan atasan bisa menilai kinerja bawahannya," ujar Mahyeldi.
Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Padang, Sandra Imelda juga menjelaskan, BSC ini merupakan sistem kerangka kerja baru yang dapat membantu keorganisasian di lingkungan Pemko Padang.
“BSC ini akan membantu kita dalam menyusun peta strategi dan Indikator Kinerja Utama (IKU) level SKPD,” sebut Sandra.
Sandra menambahkan, kelebihan BSC dibandingkan konsep manajemen yang lain yaitu, mampu menunjukkan indikator outcome dan output yang jelas. Kemudian, indikator internal dan eksternal, indikator keuangan dan non-keuangan serta indikator sebab dan akibat juga dapat terlihat.
“BSC nantinya dapat diterapkan dalam situasi-situasi yang rutin. Seperti dalam menyusun rencana alokasi anggaran, menyusun manajemen kinerja, melakukan sosialisasi terhadap kebijakan baru, memperoleh umpan balik dan meningkatkan kapasitas staf. Semoga saja, penerapannya dapat dilakukan dengan baik di seluruh SKPD nantinya,” tutup Sandra mengakhiri.
Kegiatan ini juga dihadiri, Asisten III Bidang Administrasi, Corri saidan, Kabag Organisasi Sandra Imelda, serta mendatangkan narasumber dari Kementerian Keuangan RI, Eka Saputra. Sebagai peserta, Tim Penyusun RPJMD Kota Padang 2014-2019, Pejabat Struktural Esselon III, Eselon IV dan Fungsional Umum pada 50 SKPD dilingkungan Pemerintah Kota Padang.**