Bantaran Sungai Batang Anai Ambruk

nusantaranews.net ~ Tebing sungai Batang Anai yang berlokasi di kawasan pabrik menyerap 5 ribu karyawan ambruk, di akibatkan longsoran karena air deras yang selalu datang kapan saja. Bantaran sungai Batang Anai semula telah dipasang pengamanan menahan longsoran ambruk sepanjang 50 meter.

Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim melihat langsung kondisi tersebut, Ia mengkuatirkan kondisi ini dibiarkan berlama-lama, kalau tidak cepat di tanggulangi akan mengancam perusahaan yang ada di sekitar tersebut, sehingga berdampak kepada aktifitas perusahaan/pabrik.

“ Ambruksepanjang 50 meter bangunan yang ada dekat bibir bantaran Batang Anai rengkah, mengakibatkan terganggunya aktifitas perusahaan, hingga kini belum ada tanda tanda perbaikannya”, terang Muslim Kasim, yang didampingi Kepala Dinas PSDA Provinsi Sumatera Barat Ali Musri, Kepala Biro Humas Setda Prov Sumbar Irwan,S.Sos MM, senen siang (24/3).

Muslim Kasimmelihatkondisi tersebut langsung memerintah Ka Dinas PSDA untuk segera memperbaiki bantaran sungai Batang Anai berkoordinasi dengan Pemda Padang Pariaman, sehingga kekuatiran yang terjadi di sekitar pingiran sungai tidak terjadi.

“Batang anai telah mengancam keselamatan masyarakat dan bangunan yang ada di sekitarnya .Sewaktu-waktu bisa terjadi bencana yang lebih parah lagi.Jadi harus segera ditanggulangi" ucap wagub.

Selanjutnya Wagub memberikan arahan pihak Pemda Padang Pariaman untuk mengajukan permohonan ke Provinsi kita coba menggangarkan melalui dana BNPB.

Ali Musri Kadinas PSDA Provinsi Sumatera Barat, menyampaikan  kawasan Batang Anai dekat Pabrik justru itu, penyebab longsoran adalah pengambilan galian C. Kita berupaya pengusulan anggaranya ke BNPB atau melalui Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta.

Secara keselurahan panjangnya 12 kilo,melalui kegiatan Banjir Padang Tahap III, ini membutuhkan dana yang cukup besar lebih kurang 600 milyar. Pelaksanaan dilakukan secara bertahap, Tahap I sudah kita laksanakan di bagian Hilir sungai batang anai dari jembatan batang anai sampai ke Bandara, hingga ke muara sungai di pingir pantai lebih kurang 4 kilo.Sedangkan Tahap dua, dari jembatan Bim ke hulu sampai jembatan Padang Bukittinggi. Tentu dengan adanya proyek ini harapan kita kepada Pemda Padang Pariaman untuk menertibkan galian c liar, tegasnya.Zardi

Previous Post Next Post