Padang, Nn ~ Pekan Olahraga Penyandang Cacat Daerah (Popcada) yang dihelat 8-9 Desember, di buka oleh Hj. Muthia Fauzi Bahar. Popcada ini diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang berkerjasama dengan Yayasan Penyandang Cacat (YPC) Kota Padang. Acara pembukaan belangsung di belataran parkir kantor Dispora Kota Padang, Jalan Mahakam No 3 Padang.
Ada 32 atlet yang berlomba pada Popcada itu yang merupakan utusan dari sekolah luar biasa (SLB) yang ada di seluruh Kota Padang. Popcada kali ini hanya tiga cabang olahraga (Cabor) yang pertandingkan yakni atletik, bulu tangkis dan tenis meja. Medali yang siapkan sebanyak 36 set untuk para juara pada ajang Popcada kali ini.
“Kegiatan diikuti antusias olah anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus (Cacat-red) dan memotifasi anak-anak tersebut untuk lebih percaya diri,” ujar ketua Yayasan Penyandang Cacat (YPS) Kota Padang, Muthia Fauzi Bahar.
Untuk lokasi pertandingan cabor atletik, bertemapat di stadion H. Agus Salim. Cabor bulu tangkis dan tenis meja, bertempat di Gedung Rohana Khudus, Jalan Mahakam No 3, tepat dibelakang kantor Dispora Kota Padang
Ketua pelaksana Popcada, Arfan Rosyda kemarin (8/12), pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga bagi para atlet yang berkebutuhan kusus yakni para atlet penyandang cacat.
Adapun perincian atlet yanga bertanding masing-masing cabor yakni untuk cabang Bulutangkis diikuti sekitar 10 orang, atletik sebanyak 12 orang dan untuk tenis meja sebanyak 10 orang.
Atlet yang menjadi juara akan mewakili Kota Padang pada ajang tingkat Provinsi Sumatera Barat (Popprov) yang akan dilaksanakan tahun depan. Setelah itu atlet yang juara tingkat provinsi akan diangkut ke tingkat nasional (Popcanas).
“Acara ini sudah beberapa kali tertunda dengan berbagai iven lain yang diselenggarakan Dispora kota Padang. Namun Alhamdulillah akhirnya olahraganya atlet-atlet kebutuhan khusus ini dapat juga terselengara,” tandas Arfan kepada Nusantaranews disela-sela pembukaan. (awc)
Ada 32 atlet yang berlomba pada Popcada itu yang merupakan utusan dari sekolah luar biasa (SLB) yang ada di seluruh Kota Padang. Popcada kali ini hanya tiga cabang olahraga (Cabor) yang pertandingkan yakni atletik, bulu tangkis dan tenis meja. Medali yang siapkan sebanyak 36 set untuk para juara pada ajang Popcada kali ini.
“Kegiatan diikuti antusias olah anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus (Cacat-red) dan memotifasi anak-anak tersebut untuk lebih percaya diri,” ujar ketua Yayasan Penyandang Cacat (YPS) Kota Padang, Muthia Fauzi Bahar.
Untuk lokasi pertandingan cabor atletik, bertemapat di stadion H. Agus Salim. Cabor bulu tangkis dan tenis meja, bertempat di Gedung Rohana Khudus, Jalan Mahakam No 3, tepat dibelakang kantor Dispora Kota Padang
Ketua pelaksana Popcada, Arfan Rosyda kemarin (8/12), pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga bagi para atlet yang berkebutuhan kusus yakni para atlet penyandang cacat.
Adapun perincian atlet yanga bertanding masing-masing cabor yakni untuk cabang Bulutangkis diikuti sekitar 10 orang, atletik sebanyak 12 orang dan untuk tenis meja sebanyak 10 orang.
Atlet yang menjadi juara akan mewakili Kota Padang pada ajang tingkat Provinsi Sumatera Barat (Popprov) yang akan dilaksanakan tahun depan. Setelah itu atlet yang juara tingkat provinsi akan diangkut ke tingkat nasional (Popcanas).
“Acara ini sudah beberapa kali tertunda dengan berbagai iven lain yang diselenggarakan Dispora kota Padang. Namun Alhamdulillah akhirnya olahraganya atlet-atlet kebutuhan khusus ini dapat juga terselengara,” tandas Arfan kepada Nusantaranews disela-sela pembukaan. (awc)