Sebanyak 324 orang petugas Tenaga Sensus Pertanian dari sebelas Kecamatan di Kota Padang tahun 2013, untuk turun kelapangan, selama satu bulan penuh, di mulai Tanggal 1 Mei 2013, dengan harapan mendapat hasil sesuai dengan rilnya, bukan mengada-ngada.
Sensus Pertanian yang diadakan sekali sepuluh tahun sangat penting sekali dan bahkan proram ini, sudah menjadi program tetap Pemerintah Pusat. Untuk melakukan pendataan dan pengelolaan data-data pertanian diserahkan kepada Badan Pusat Statistik (BPS).
Disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, H, Syafril Basyir, SH pada acara penyerahan SK Petugas Sensus Pertanian di halaman Kantor Camat Pauh Padang, Rabu (1/5). Di hadiri Kepala Statistik Sumatera Barat dan Kota Padang.
Syafril Banyir katakan bahwa sensus pertanian sungguh sangat penting sebagai pedoman penyusunan anggaran di bidang pertanian nantinya. Salah pendataan akan salah pula dalam membuat rencana anggaran tiap tahunnya.
Maka itu, saya sangat berharap seluruh petugas sensus harus membuat data-data sesuai dengan kondisi saat ini, benar dan dapat di pertanggung jawabkan hasilnya nanti. Misalnya tanah persawahan luas 10 Ha. Lalu dalam pendataan cuma ada 5 Ha Sawah luasnya, jelas disini untuk pengadaan pupuk cuma tersedia untuk 5 Ha saja.
Jadi, 5 Ha sawah lagi tidak mendapat pupuk, sehingga masyarakat sering mengeluh gagal panen disebabkan kurang pupuk, padahal kesalahan dari pendataan yang tidak mendata 5 Ha sawah. Sehingga pengadaan pupuk untuk Kota Padang hanya 5 Ha dalam anggaran yang disediakan karena sesuai dengan kebutuhan, ujar Sekda.
Jadi, hasil sensus pertanian menentukan masa depan para petani di Kota Padang, maka itu saya berharap seluruh komponen masyarakat yang di datangi petugas sensus pertanian agar memberikan keterangan yang jelas dan lengkap serta dapat di percaya kebenarannya.
Di samping itu, semua pihak terutama dari jajaranb Pemerintah Daerah untuk turut membantu kelancaran dan mengawal pelaksanaan sensus pertanian 2013. Kuatkan koordinasi dan sinergi agar kegiatan sensus ini dapat terlaksana secara efektif, efisien. Tambah Syafril Basyir.
Selanjutnya Rizal Kepala Statistik Kota Padang melaporkan bahwa jumlah petugas sensus pertanian 324 orang yang menyebar di sebelas Kecamatan yang ada Di Kota Padang. Petugas ini berasal dari wilayah Kecamatan masing-masing.
Mengingat dan sebagai pertimbangan kami, yang lebih menguasai suatu daerah tentu orang yang tinggal di wilayah tersebut, tak mungkin saya renkrut petugas sensus partanian untuk Kuranji saya ambil orang dari Bungus untuk mendatanya, Rizal.
Sesuai dengan harapan kita semua, agar sensus pertanian tahun 2013 berjalan sukses di Kota Padang, sensus ini serentak diadakan di seluruh Indonesia. Kita di Kota Padang di mulai oleh Bapak Sekda H. Syafril basyir, SH langsung ikut terjun kelapangan bersama rombongan dan petugas pendataan sensus pertanian, ujar Rizal mengakhiri. rel/taf