Padang Membara

Nn, Padang -- Dalam minggu terakhir ini kota Padang menjadi santapan nikmat sang jago merah. Bagaimana tidak sejak senin (23/5) telah terjadi beberapa kebakaran yang menghanguskan beberapa rumah penduduk. Senin (23/5),lebih kurang 6 petak rumah ludes di lalap si jago merah di Seberang Palembayan Batang Harau, disusul dengan 3 petak rumah di Sarang Gagak Kuranji. Rabu pagi (25/5) Simpang enam pun membara, di pagi hari yang penuh kesibukan tiba-tiba si jago merah berkobar disebuah rumah kost, di duga karena arus pendek. Rumah Zainab (50) ludes di jamah sijago merah, beruntung Mak puk (75) dan anaknya Harmoyo (40) Fitrawati (49) dan Juprinaldi (47) selamat dari santapan sijago merah. Akibat kejadian di pagi itu 6 petak rumah di tambah 1 unit kantor koperasi Kampung Pondok habis dijamah si jago merah. Sementara pada saat kejadian pasukan merah alias pemadam kebakaran sedang melakukan simulasi di Polresta Padang. Karena mendapat laporan kebakaran mereka pun berhamburan menuju lokasi kejadian. Menurut Kabid Damkar Andre Algamar, pada saat itu mereka sedang disibukkan dengan kegiatan simulasi. " Pada saat kejadian kami sudah lelah,tapi karena ini tugas mulia kami tetap semangat untuk menjinakkan si jago merah", terang Andre. Diakuinya mereka agak terlambat sampai di lokasi,karena kemacetan yang terjadi, dan juga telatnya informasi yang kami terima. Dijelaskannya pihaknya sudah berusaha dengan semaksimal mungkin namun karena adanya beberapa faktor tersebut menyebabkan mereka terlamabat datang. Lebih lanjut Andre mengharap, agar masyarakat dapat lebih cepat dalam memberikan informasi bila terjadi kebakaran. Seperti pagi in tukasnya, pihaknya menurunkan 8 unit mobil dengan 40 personil dan Alhamdulillah api dapat dijinakkan dengan cepat. Menurut Andre yang juga mantan Lurah Pondok yang terkena musibah ini kerugian diperkirakan mencapai Rp 500 juta. Dan dia berharap agar masyarakat lebih hati-hati dan waspada lagi agar kebakaran dapat dicegah. Kibas - Valentino