N3 Payakumbuh - Dalam upaya meningkatkan kesuburan tanah agar lebih bermanfaat dan meningkatkan hasil produksi pertanian, Babinsa koramil 01/Payakumbuh – Kodim 0306 Serka Nurjufrizal suda mengenalkan Bios 44 kepada kelompok tani di kelurahan binaannya, Pakan Sinayan Kecamatan Payakumbuh, Jum’at (21/6).
Dikatakan, Bios 44 ini merupakan dekomposer (pengurai) tanah untuk pertanian ataupun diperuntukkan bagi penyeimbang PH air pada kolam ikan.
Hal tersebut dijelaskan oleh Serka Nurjufrizal setiap kali melihat dan memantau perkembangan penanaman padi kelompok taninya. “Bios 44 juga merupakan solusi atasi harga pupuk tinggi zaman sekarang ini,” tambahnya.
Ditambah, Bios 44 sudah dibawa oleh delegasi kementrian LH (Lingkungan Hidup) dan Kehutanan RI dan menerima penghargaan khusus dalam U.N climate change conference tahun 2016 di Negara Maroko.
“Negara lain saja sudah mengakui Bios 44 kenapa kita tidak memakai dan menggunakannya,” terang Serka Nurjufrizal kepada ketua kelompok tani Rawang Panjang di Pakan Sinayan, Zon E.fendi bersama petani lainnya.
Pada hari Jumat (21/06) siang, dengan hasil yang dicapai bersama kelompok tani Rawang Panjang binaannya, Serka Nurjufrizal terlihat turun langsung ikut membantu panen dan menyemangati para petani di daerah binaannya tersebut.
Hasilnyapun cukup memuaskan, dan berkat “jurus” yang diajarkan oleh Serka Nurjufrizal, cara pemakaian Bios 44, maka biaya operasional pupuk yang selama ini mahal dapat dikurangi dan dipangkas.
“Kelompok tani kami juga bisa mendapatkan keuntungan lebih dari biasanya,” ujar Zon Efendi, pemilik lahan.
“Kami juga mengharapkan kepada Bapak Babinsa jangan pernah merasa bosan untuk membimbing kami para petani ini agar bisa sejahtera,” ujar Pak Inas, selaku tokoh masyarakat Pekan Sinayan menambahkan.
Sementara itu, Danramil 01/Payakumbuh Kapten Czi Joni Forta mengharapkan nantinya petani di Payakumbuh bisa lebih mengenal bagaimana cara dan penggunaan Bios 44, agar bisa lebih menghemat biaya operasional pupuk organik yang kian hari kian mahal harganya.
Hasil terobosan TNI ini nantinya untuk membantu masyarakat yang ingin meningkatkan hasil surplus panennya dan yang lebih penting bisa meningkatkan pencapaian hasil produksi pertanian, perkebunan, dan perikanan,” ujar Kapten Joni Forta kepada media.
Kegiatan panen bersama babinsa Serka Nurjufrizal siang tadi ditutup dengan acara makan siang bersama para petani dengan penuh keakraban dan kekeluargaan. (Rstp)