Tim Wasev Kunjungi Pembukaan Badan Jalan di Sipora Utara

Mentawai--- Pelaksanaan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 104 Kodim 0319 Mentawai yang dipusatkan di tiga desa sudah sesuai dengan Standar Operasional (SOP).

Hal itu disampaikan Waaster (Wakil Asisten Perencanaan) Kasad, Brigjen. TNI. Gathut Setyo Utomo saat meninjau lokasi pembukaan badan jalan sepanjang 5 KM dari Desa Bukit Pamewa menuju Desa Betumonga Kecamatan Sipora Utara. Menurutnya, badan jalan yang dibuka Satgas TMMD, awalnya itu semak belukar. Dibutuhkan alat berat untuk melakukan penerobosan. Selain itu, untuk mempercepat pembangunan sasaran fisik, karena waktu hanya 30 hari, kalau secara manual tidak bisa secepat itu selesai, ujarnya.

Selain TMMD, Pemkab Mentawai akan Buka Akses Jalan Melalui Karya Bhakti

“Intinya, pengerjaan pembukaan badan jalan khususnya di Mentawai sudah sesuai SOP. Bahkan melebihi, katakan over prestasi yang diberikan Dansatgas TMMD,” kata Gathut Setyo Utomo di Tuapejat, Senin (18/3/2019).

Dijelaskan, kegiatan TMMD merupakan program nasional yang dilaksanakan sekali dua tahun di wilayah. Namun begitu, jika tidak dapat giliran melaksanakan, maka bisa dengan melakukan kegiatan karya bhakti skala besar.

“Nah, Bupati bersama Dandim bisa membuat semacam MoU untuk kelanjutan pembukaan akses jalan. Karena, sekarang baru 5 Km, sedangkan yang dibutuhkan masih ada 12 Km lagi akses jalan yang akan dibuka hingga sampai ke Desa Betumonga,” ucapnya.

Untuk kelanjutan tersebut, kata Gathut, tidak musti harus menunggu kegiatan TMMD lagi. Untuk TMMD yang reguler, wilayah Kodim menunggunya bisa 3 sampai 4 tahun. Jika itu dilakukan, maka pengerjaannya bisa terhenti.

Menurutnya, pengerjaan kegiatan TMMD di Mentawai baik sasaran fisik maupun non fisik tidak ada terjadi pelanggaran. Semuanya berjalan sesuai dengan standar operasional seperti pembangunan jamban 30 unit pengerjaan akses buka badan jalan sepanjang 5 Km dengan lebar 10 meter dan sasaran non fisik sebanyak 24 kegiatan.

Kegiatan TMMD yang dilaksanakan hampir tiga minggu rata-rata tinggal menunggu finishing. Diharapkan tahun depan, Pemkab Mentawai bisa melakukan pembetonan jalan, sehingga terlihat percepatan pembangunan di Bumi Sikerei.