Kesbangpol Kota Payakumbuh Gelar Sosialisasi Pemilihan Umum Serentak Bagi Tokoh Masyarakat

N3 Payakumbuh – Kantor Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) Kota Payakumbuh melaksanakan Sosialisasi Pemilihan Umum Serentak untuk Tokoh Masyarakat, Organisasi Perempuan dan ASN se-kota Payakumbuh, di Aula lantai 3 Balaikota Payakumbuh Jl Veteran No 70 Poliko, Senin, (4/3)
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri dan dibuka langsung oleh Walikota Payakumbuh yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Drs. Rida Ananda, M.Si dan juga di hadiri oleh Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat, Nazwir, SH, M. Hum, sebagai narasumber dan di dampingi 3 (tiga) narasumber lainnya, Komisioner KPU Kota Payakumbuh, Haidi Mursal, Komisioner Bawaslu kota Payakumbuh, Moh. Kadhafi dan kepala BKPSDM Yasrizal.
Walikota Payakumbuh yang diwakili oleh Sekdako Payakumbuh Drs. Rida Ananda, M.Si dalam sambutannya menyampaikan, Kita semua harus memahami dalam pelaksanaan pemilihan umum yang akan datang, dan ini merupakan sebuah keharusan bagi kita bersama agar nantinya tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, ” ucap Sekdako Rida Ananda.
Maksud dan tujuan dari pelaksaan kegiatan sosialisasi ini untuk mensosialisasikan pelaksanaan pemilu serentak yg akan dilaksanakan pada tanggal 17 april nanti kepada seluruh lapisan masyarakat kota Payakumbuh agar masayarakat dapat berpartisipasi penuh dalam memilih nantinya. Dan masyarakat dapat mengetahui dan memahami tata cara pemilihan umum serentak pada 17 april 2019.
“Masayarakat Minangkabau selalu menempatkan proses musyawarah dan mufakat sebagai suatu proses yg bersifat mutlak, hal ini menggambarkan bahwa hukum, logika dan dialektika masayarakat minangkabau sebagai sumber inspirasi dan motivasi dalam menyelesaikan persoalan. Dan ini menjadi landasan pelaksanaan kegiatan sosialisasi kita sekarang,” ungkap Rida.
“Sesuai dengan slogan pemilu 2019 bahwa “pilihan boleh beda, namun persatuan dan kesatuan bangsa harus kita jaga” karna dalam konteks pelaksanaan pesta demokrasi tentunya tidak terlepas dari peluang akan munculnya pelanggaran-pelanggaran yang terjadi dalam pelaksanaan pemilu,” kata Sekdako Rida.
“Rida juga menambahkan agar peran serta seluruh komponen masayarakat dalam pelaksanan pesta demokrasi sangat menentukan perjalanan suatu bangsa dan negara yang kita cintai ini, dan untuk seluruh stakeholder yang terkait agar saling bersinergi dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan guna mewujudkan kesuksesan pelaksanaan pemilu 2019 mendatang sehingga kita dapat menghindari bentuk potensi kerawanan yang kapan saja bisa terjadi,” terangnya.
Adapun jumlah peserta keseluruhan kegiatan sosialisasi tentang pemilu serentak ini sebanyak 600 orang yang terbagi dari tokoh adat, tokoh masayarakat, dan tokoh agama, serta ketua RW se-kota dan dari perwakilan organisasi perempuan se- kota serta juga ikut di undang dari unsur ASN se-kota Payakumbuh, dan kegiatan berlangsung selama 3 (tiga) hari dari tanggal 4-6 maret 2019 mendatang. (Rahmat Sitepu) 
Previous Post Next Post