Rakor Percepatan Swasembada Pangan

nusantaranews ~ telah dilaksanakan Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Kegiatan Pembangunan Tanaman Pangan dan Hortikultura di BBI ( Balai Benih Induk) Lubuk Minturun. Kegiatan ini merupakan kegiatan untuk melaksanakan percepatan Swasembada Pangan dari program yang ada di Menteri Pertanian. Acara ini dihadiri oleh Direktur Jenderal Hortikultura DR. Hasanudin Ibrahim yang juga merupakan Ketua Tim Upaya Khusus Percepatan Swasembada Pangan Provinsi Sumatera Barat, Kepala Dinas Pertanian Provinsi dan kabupaten/kota, serta Gubernur Sumatera Barat, Dankorem 032 Wirabraja dan Dandim se Sumatera Barat.

Sambutan pertama merupakan laporan dari Kepala Dinas Pertanian Provinsi sumatera Barat, Beliau menyampaikan bahwa secara keseluruhan perkembangan pertanian sumbar telah meningkat, dan juga system pembenihan yang ada sudah diprebaiki melalui bantuan para penyuluh yang ada. “Kami sudah melakukan penyuluhan kepada seluruh petani yang ada, dan juga memberikan bantuan yang telah diberikan oleh menteri pertanian lalu, kami harapkan kedepannya seluruh petani yang ada bias meningkatkan hasil produksi mereka dan menjadikan sumatera barat sebagai provinsi yang kaya akan beras dan hasil tani yang lainnya”, tambahnya.

Setelah itu, Dirjen Holtikultura DR. Hasanudin Ibrahim memberikan sambutannya. Beliau menjelaskan seluruh program yang ada didalam rencana kegiatan Menteri Pertanian dan juga memberikan contoh-contoh yang konkrit mengenai perkembangan holtikultura dan swasembada pangan di provinsi sumatera barat. Beliau memberikan contoh mengenai penggunaan pupuk yang tepat untuk perkembangan tanaman.

“Penggunaan pupuk urea misalnya, itu memiliki pengaruh terhadap alam kita, karena dapat menimbulkan polusi dan merusak udara kita, sehingga lebih baik menggunakan pupuk organik yang lebih terjaga kualitas dan kegunaannya”, tambah beliau.

Gubernur Sumatera Barat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Komandan Korem 032 Wirabraja beserta Komandan Kodim dan jajaran yang telah aktif memberikan dukungan yang lebih awal bergerak di lapangan dan berharap terus dapat mendukung kegiatan ini. Dan kepada Kepala Sekretariatr Bakorluh diharapkan agar segera menggerakan  Penyuluh Pertanian secara proaktif sehingga semua dukungan pencapaian swasembada ini menjadi prioritas dalam aktivitas PPL di lapangan.

Selain kepada Dankorem, Gubernur juga menyampaikan kepada Dirjen Hortikultura bahwa, “Skenario pencapaian produksi padi 3 juta ton sudah kami siapkan, Target ini akan tercapai apabila fasilitas yang kami minta tersedia. Kami berharap semua fasilitas yang dibutuhkan dapat disegerakan untuk mencapai target yang telah ditentukan”, ucap IP.

IP juga mengajak untuk seluruh Kabupaten/Kota untuk mempercepat perkembangan pertanian yang ada, dan apabila ada Kabupaten/Kota yang masih belum sesuai dengan apa yang telah direncanakan, IP akan menindak dan membiarkan Kabupaten/Kota tersebut ketinggalan dan tidak akan ada bantuan yang diberikan keran masih banyak kabupaten/kota lain yang membutuhkan dana tersebut. rel/allan
Previous Post Next Post