Nn, Padang – Pergantian manajemen baru di PT. Dinamika Sumbar Jaya yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Sumatera Barat, ternyata belum berdampak positif terhadap karyawan maupun bagi kemajuan perusahaan itu sendiri.
Kondisi demikian memang telah lama berlangsung dan tidak ada perobahan sama sekali hingga beberapa kali direktur telah berganti. Hal ini ditegaskan (Robi) salah seorang narasumber yang namanya disamarkan saat ditemui wartawan Senin (5/11) dikediamannya.
Ia menilai, setiap kebijakan perusahaan belum ada yang memihak terhadap kesejahteraan dan keselamatan buruh atau karyawan, seperti Upah Minimum Regional (UMR) buruh atau karyawan masih dibawah standar, dan sebahagian besar dari karyawan masih belum mempunyai kartu Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek). Padahal mereka telah puluhan tahun mengabdikan diri bekerja di perusahaan tersebut. Ironisnya, beberapa waktu lalu sejumlah buruh atau karyawan diberhentikan secara sepihak oleh perusahaan tanpa alasan yang jelas, jelasnya Robi.
Namun demikian, ia berharap kepada manajemen yang baru, agar dapat menyikapi secara arif keluh kesah wong kecil ini, pintanya.
Direktur PT. Dinamika Sumbar Jaya H.Alizar,SE,Ak.MM saat dikonfirmasi diruang kerjanya Selasa (6/11) diruang kerjanya membenarkan hal tersebut. Akantetapi, pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap beberapa buruh atau karyawan itu tidak ada. Sebab berdasarkan hasil kesepakatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) para buruh atau karyawan yang telah bekerja puluhan tahun tersebut, dipekerjakan kembali. “jadi tidak ada PHK”,tegas Alizar.
Selain itu, terkait minimnya upah pekerja yang tidak memenuhi standar Upah Minimum Regional (UMR) yang berdampak terhadap kesejahteraan buruh atau karyawan tentu akan diupayakan. Namun, karena baru memimpin beberapa bulan, tentu berbagai administrasi dan perkembangan perusahaan sedang ia benahi.
Dan sehubungan belum dimilikinya kartu Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) bagi buruh atau karyawan menurut Alizar, itu memang benar. Tetapi bukannya tidak ada, namun akan diajukan. Seperti yang terlihat dimeja kerjanya, tumpukan isian formulir Jamsostek akan dibagikan kepada buruh dan karyawan untuk di isi, sebagai syarat mendapatkan kartu Jamsostek, jelasnya. nalkoto