Kepala Kantor Pos Warunggunung Larikan Uang 500 Juta

Nn, Rangkasbitung -- Entah apa yang ada dibenak Kepala Kantor Pos Indonesia Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak. Pria bernama Kuntoro yang dikenal soleh itu diduga membawa kabur uang kas kantornya sebesar Rp500 juta. Uang tersebut raib bersamaan dengan raibnya Kuntoro.

Berdasarkan informasi yang dihimpun NN dari bergagai nara sumber, uang yang dibawa kabur sebut saja namanya Kuntoro yang baru beberapa bulan menjabat sebagai Kepala Kantor Pos Indonesia Warunggunung tersebut, terdapat uang pihak ketiga, yaitu uang BSM (Bantuan Siswa Miskin) yang dibayarkan melalui kantor Pos kepada siswa. Terungkapnya kasus  ini menurut sumber yang dapat dipercaya, berawal dari menghilangnya Kuntoro dari Kantor Pos tersebut sejak beberapa hari lalu.

Setelah dilakukan penyelidikan dan audit internal oleh pihak yang terkait, ternyata uang kas di Kantor Pos Warunggunung yang tersimpan dibrankas sebesar Rp500 juta yang seyogiyanya sebagian akan dibagikan kepada siswa miskin tersebut telah lenyap. Dana yang bersumber dari APBN tersebut diduga kuat dibawa kabur oleh Kuntoro.

Sejumlah warga yang bermukim disekitar Kantor Pos Indoensia Warunggunung ketika dikonfirmasi, tak ada yang tahu tentang Kuntoro dalam sejak kejadian ini. Namun hampir sebagian warga yang dimintai keterangan mengaku heran dan tidak menyangka jika Kuntoro nekad membawa kabur uang kas sebesar setengah miliar itu.

Karena selama ini menurut warga, Kuntoro dinilai sangat baik dan rajin menjalankan ibadah. Kendati selama menjabat sebagai kepala Kantor Pos Warunggunung, Kuntoro dan keluarganya tidak pernah menginap di rumah dinas yang merangkap dengan Kantor Pos itu.

Kepala Cabang Pos Indonesia Kabupaten Lebak, Aban, saat dikonfirmasi wartawan via telepon membenarkan adanya kasus pembobolan uang kas yang diduga dilakukan Kepala Pos Warunggunung itu. Namun Aban membantah, uang yang dibawa kabur tersebut terdapat uang pihak ketiga atau uang BSM.

“Uang yang dibawa kabur tersebut tidak ada sama sekali terdapat uang pihak ketiga, namun murni uang kas kantor pos,” bantah Aban di ujung telepon, Lebih jauh Aban menjelaskan, kasus pembobolan uang kas Kantor Pos Warunggunung tersebut saat ini sedang ditangani oleh Polres Lebak.

Sementara Kapolres Lebak, AKBP Yudi Hermawan membenarkan jika pihaknya tengah menangani kasus raibnya uang kas Kantor Pos Warunggunung senilai Rp500 juta yang diduga dibawa kabur kepala kantornya sendiri berinisial Kun. Saat ini kata dia polisi masih melakukan penyelidikan mengenai keberadaan tersangka yang kini tak jelas rimbanya tersebut. Kun juga dinyatakan buron.

“Ya masih lidik keberadaan tersangka, sementara saksi-saksi sudah diperiksa,” katanya. Mengenai motif tersangka membawa lari uang Rp500 juta itu serta modus yang dilakukan tersangka, Kapolres mengaku belum bisa berkomentar sebab pihaknya masih mendalami kasus tersebut Jelasnya".Iyan.

Post a Comment

Previous Post Next Post