Ini disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI Toto Utomo Budi Santoso dihadapan peserta rapat seluruh kepala Dinas Sosial Provinsi Regional I (Aceh, Sumut, Riau, Kepulauan Riau, Sumbar, Jambi, Bengkulu dan Sumsel) serta Kabupaten/Kota Regional I Sumatera, di Pangeran Beach Hotel pagi ini.
Selain itu, diforum ini juga para peserta diajak melakukan evaluasi aspirasi optimalisasi penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang telah dilakukan. Agar kebutuhan daerah regional Sumatera untuk membuat perencanaan kebijakan dan kegiatan kesejahteraan sosial pada 2013 bisa terpetakan.
Dalam hal ini diperlukan dukungan rangkaian terarah, terpadu dan berkelanjutan antara Kemensos RI, Dinsos Provinsi, kabupaten/kota bersama-sama dengan masyarakat untuk memberikan pelayanan sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), agar dapat hidup layak dan mampu mengembangkan diri dan melaksanakan fungsi sosialnya di tengah masyarakat, ucapnya.
Untuk mewujudkan harapan dimaksud, maka pemerintah daerah telah berkomitmen mengalokasikan anggaran untuk sektor kesejahteraan sosial melalui APBD, tanpa harus bertumpu pada pendanaan dari APBN. Sebab pemerintah daerah menyadari, persoalan dan sasaran pelayanan berada ditengah masyarakat mereka sendiri.
Dengan demikian, diharapkan agar usulan program dan kegiatan yang telah disusun, melandaskan pada prinsip otonomi daerah yang diarahkan pada, peningkatan serta peran masyarakat, dunia usaha dan pemerintah daerah. Kedua, menekankan pada pemberdayaan potensi lokal dan regional dan yang terakhir memberikan kesempatan lebih luas bagi warga miskin, marginal dan rentan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, pintanya mengakhiri.
Post a Comment