Isu Gempa Kembali Hebohkan Masyarakat

Nusantaranews, Padang -- Semenjak gempa besar yang melanda Sumatera Barat, kecemasan-kecemasan akan terjadi gempa kembali menghantui pikiran masyarakat. Kondisi ini diperparah dengan merebaknya isu-isu via SMS oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab bahwa akan terjadi kembali gempa yang berkekuatan lebih besar melanda Sumatera Barat.

Eti warga Kelurahan Belakang Pondok hanya pasrah, merebaknya isu-isu akan terjadi gempa besar di Sumatera Barat membuatnya sedikit bingung dan lebih meningkatkan keimanan kepada Yang Maha Kuasa. Faktanya, itu semua adalah kehendak Allah dan tidak bisa ditentukan oleh manusia manapun. Seraya memperlihatkan pesan singkat yang diterima via ponselnya.

Secuil pesan singkat yang diterima Eti “Bertepatan dengan bulan purnama atau gravitasi bumi, sejajar dengan planet venus, perkiraan gempa nanti akan sangat kuat sekali sampai mencapai 11 SR dan 5 menit setelah itu disusul Tsunami besar. Djamil adakan tanggap darurat korban pindah kerumah sakit jiwa gadut dan Puskesmas Padang Pasir pindah ke Puskesmas Pauh Unand,”

Humas RS M Djamil Padang, Harianof saat dikonfirmasi via ponsel, membantah isu  yang beredar ditengah masyarakat. “Tidak benar RS M Djamil Padang pindah ke RSJ Ulu Gadut”. Namun terkait dengan simulasi tanggap darurat, pihak Rumah Sakit telah mempersiapkan Hospital Planning untuk menampung meningkatnya jumlah pasien pasca bencana. Baik gempa, banjir, gunung meletus, maupun tsunami.

Pemuka masyarakat RW 03 Kelurahan Mata Air Padang, Afrizal turut menambahkan, sebenarnya isu tersebut adalah kabar pertakut bagi manusia untuk meningkatkan keimanan kepada Allah. “yang namanya bencana, semua kehendak Allah. Bencana pasti akan terjadi, namun apabila masih banyak umat-Nya  yang menyebut nama Allah, Insyallah bencana tersebut akan dapat dihindari. 

Afrizal menghimbau agar masyarakat tidak perlu cemas, mari berdoa dan tingkatkan ukhuwah iman kepada Allah, pintanya.redaksi

Post a Comment

Previous Post Next Post