Nn, Ambon -- Sumbar akhirnya mampu mempertahankan peringkat lima pada pada Musabaqah Tilawatir Quran (MTQ) Nasional ke XXIV di Kota Ambon, Maluku. Penentuan peringkat itu disampaikan Ketua Dewan Hakim MTQ Nasional Said Agil Husain Al-Munawar pada penutupan di Lapangan Mardeka, Kota Ambon, Jumat (15/6) malam.
MTQ Nasional ke XXIV yang berlangsung selama 7 hari tersebut ditutup Wakil Presiden RI, Boediono dan dihadiri sejumlah menteri, serta sejumlah kepala daerah di Indonesia dilapangan Merdeka Ambon, dengan cuaca yang begitu cerah.
Pimpinan Kafilah Sumbar Jefrinal Arifin didampingi Koordinator pelatih Kafilah Sumbar, Amsaruddin Chan mengatakan, Sumbar mampu mempertahankan posisi lima atau sama dengan MTQ Nasional XXIII di Bengkulu, karena meraih tiga medali emas, satu perak, satu perunggu. Perolehan medali itu jika dihitung dengan point, jumlahnya sama dengan MTQ Nasional ke XXIII Bengkulu sebanyak 19 point.
"Peringkat dan jumlah point kita sama dengan MTQ Bengkulu, yakni 19 Point. Hanya saja prestasi kita saat ini mampu meraih tiga emas, sementara di Bengkulu hanya meraih satu emas," Kita mensyukuri apa yang teleh diraih, karena menyadari daerah-daerah lain juga memperlihatkan kemajuan dan keunggulannya.
Untuk mendapat peringkat yang lebih baik lagi ditahun –tahun mendatang mesti melakukan kegiatan yang lebih baik lagi dri pada yang telah kita lakukan saat ini, ungkapnya.
Selain itu Sumbar juga memperoleh sejumlah juara harapan yakni, harapan I diraih pada tiga mata lomba, harapan II satu mata lomba dan harapan III pada empat mata lomba.Untuk medali emas diraih cabang Syarhil Quran (Elfitri, Rahmadani,Rahmadia Fitri), Khat Hiasan atas nama Etika Vestia dan Tilawah Remaja Putra atas nama Muhammad Ihsan.
Sedangkan perolehan medali perak di cabang khat naskah putra atas nama Ade Setiawan, dan medali perunggu di cabang Tilawah Dewasa Putra atas nama Dasrizal. Sedangkan harapan I, di cabang tahfiz putri 5 jus, cabang Musabah 2IQ, cabang qiraat putri. Sementara harapan II di cabang tafsir bahasa Indonesia putra. Kemudian harapan III memeproleh empat cabang, yakni tilawah anak-anak putra, cacat netra putra, tahfiz 30 jus, Cabang tafsir bahasa Inggris putri.
Dalam pelaksanaan MTQ Nasional ke XXIV kali ini, juara umum masih dipegang Provinsi DKI Jakarta, diikuti Banten, urutan tiga Kepulauan Riau, Jawa Barat, posisi lima Sumbar. Berikutnya urutan ke enam, Nusa Tenggaran Barat, urutan tujuh Jawa Timur, urutan delapan, Riau dan sembilan Kalimantan Selatan, serta posisi 10 Provinsi Maluku.
Sumbar pada MTQ ke XXIV Nasional di Kota Ambon, mengikuti cabang 10 lomba dengan 21 golongan mata lomba, di antaranya Tilawah, Qiraat, Hifzil Alquran (1 jus, 5 jus, 10 jus, 20 jus, 30 jus).
Kemudian Cabang Fahmil Al-quran, Tartil Al quran, Syarhil Al quran, Khat Al quran dan membaca menulis isi kandungan Al quran dan tafsir bahasa Inggris dan Indonesia dan Arab.
Bonus Sebelumnya, Pemrov Sumbar berjanji akan memberikan bonus bagi qori-qoriah yang meraih medali pada MTQ Nasional Ambon. Peraih medali emas akan mendapatkan bonus Rp100 juta, perak Rp50 juta dan perunggu rp30 juta.
"Kita bersyukur walaupun kondisi anak-anak ada dalam kondisi yang kurang sehat, namun mereka tetap dengan semangat berjuang dengan baik, maka keberhasilan mempertahankan prestasi kali ini, merupakan sesuatu yang maksimal.
Untuk bonus kita tetap berikan sesuai dengan MTQ sebelumnya, bahkan gubernur juga menjanjikan akan ada tambahan nantinya, mudahan ada pada APBD Perubahan,"ungkapnya. Zardi
MTQ Nasional ke XXIV yang berlangsung selama 7 hari tersebut ditutup Wakil Presiden RI, Boediono dan dihadiri sejumlah menteri, serta sejumlah kepala daerah di Indonesia dilapangan Merdeka Ambon, dengan cuaca yang begitu cerah.
Pimpinan Kafilah Sumbar Jefrinal Arifin didampingi Koordinator pelatih Kafilah Sumbar, Amsaruddin Chan mengatakan, Sumbar mampu mempertahankan posisi lima atau sama dengan MTQ Nasional XXIII di Bengkulu, karena meraih tiga medali emas, satu perak, satu perunggu. Perolehan medali itu jika dihitung dengan point, jumlahnya sama dengan MTQ Nasional ke XXIII Bengkulu sebanyak 19 point.
"Peringkat dan jumlah point kita sama dengan MTQ Bengkulu, yakni 19 Point. Hanya saja prestasi kita saat ini mampu meraih tiga emas, sementara di Bengkulu hanya meraih satu emas," Kita mensyukuri apa yang teleh diraih, karena menyadari daerah-daerah lain juga memperlihatkan kemajuan dan keunggulannya.
Untuk mendapat peringkat yang lebih baik lagi ditahun –tahun mendatang mesti melakukan kegiatan yang lebih baik lagi dri pada yang telah kita lakukan saat ini, ungkapnya.
Selain itu Sumbar juga memperoleh sejumlah juara harapan yakni, harapan I diraih pada tiga mata lomba, harapan II satu mata lomba dan harapan III pada empat mata lomba.Untuk medali emas diraih cabang Syarhil Quran (Elfitri, Rahmadani,Rahmadia Fitri), Khat Hiasan atas nama Etika Vestia dan Tilawah Remaja Putra atas nama Muhammad Ihsan.
Sedangkan perolehan medali perak di cabang khat naskah putra atas nama Ade Setiawan, dan medali perunggu di cabang Tilawah Dewasa Putra atas nama Dasrizal. Sedangkan harapan I, di cabang tahfiz putri 5 jus, cabang Musabah 2IQ, cabang qiraat putri. Sementara harapan II di cabang tafsir bahasa Indonesia putra. Kemudian harapan III memeproleh empat cabang, yakni tilawah anak-anak putra, cacat netra putra, tahfiz 30 jus, Cabang tafsir bahasa Inggris putri.
Dalam pelaksanaan MTQ Nasional ke XXIV kali ini, juara umum masih dipegang Provinsi DKI Jakarta, diikuti Banten, urutan tiga Kepulauan Riau, Jawa Barat, posisi lima Sumbar. Berikutnya urutan ke enam, Nusa Tenggaran Barat, urutan tujuh Jawa Timur, urutan delapan, Riau dan sembilan Kalimantan Selatan, serta posisi 10 Provinsi Maluku.
Sumbar pada MTQ ke XXIV Nasional di Kota Ambon, mengikuti cabang 10 lomba dengan 21 golongan mata lomba, di antaranya Tilawah, Qiraat, Hifzil Alquran (1 jus, 5 jus, 10 jus, 20 jus, 30 jus).
Kemudian Cabang Fahmil Al-quran, Tartil Al quran, Syarhil Al quran, Khat Al quran dan membaca menulis isi kandungan Al quran dan tafsir bahasa Inggris dan Indonesia dan Arab.
Bonus Sebelumnya, Pemrov Sumbar berjanji akan memberikan bonus bagi qori-qoriah yang meraih medali pada MTQ Nasional Ambon. Peraih medali emas akan mendapatkan bonus Rp100 juta, perak Rp50 juta dan perunggu rp30 juta.
"Kita bersyukur walaupun kondisi anak-anak ada dalam kondisi yang kurang sehat, namun mereka tetap dengan semangat berjuang dengan baik, maka keberhasilan mempertahankan prestasi kali ini, merupakan sesuatu yang maksimal.
Untuk bonus kita tetap berikan sesuai dengan MTQ sebelumnya, bahkan gubernur juga menjanjikan akan ada tambahan nantinya, mudahan ada pada APBD Perubahan,"ungkapnya. Zardi