Milenal dan Kampanye Politik era Digital


N3, Jakarta ~ Seminar nasional dengan tajuk milenial dan kampanye politik di era digital diselenggarakan di Auditorium Fisip Universitas Pembangunan Nasional, Rabu (28/02). Seminar ini menghadirkan tiga tokoh pembicara yaitu Yuliandre Darwis (Ketua KPI Pusat), Wahyu Setiawan (Anggota KPU), dan Anter Venus (Dekan Fisip UPN). 
Yuliandre Darwis, ketua KPI Pusat menekankan pentingnya melek informasi bagi masyarakat khususnya kaum milenials. Hal ini dimaksudkan supaya masyarakat dapat memilah informasi yang benar, terlebih memasuki tahun politik 2018-2019. Dalam tahun politik ini, KPI melakukan pengawasan pemberitaan, penyiaran, dan iklan terhadap konten siaran politik yang harus berpedoman pada Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) dan Undang-Undang Penyiaran. 
Di era digital seperti sekarang ini, kampanye tidak hanya dilakukan di media mainstream melainkan juga melalui media baru. Yuliandre memaparkan kampanye politik bisa terjadi dimana saja, tidak hanya media cetak atau eletronik yang mainstream, kampanye politik diprediksi akan merambah ke media sosial, selain dikarenakan biaya yang cukup murah, media sosial menjadi media yang efektif dalam menyampaikan informasi apapun karena hampir setiap orang memilikinya.
“Tahun 2015 jumlah millenial di Indonesia ada 84 juta orang berdasarkan data dari Bappenas. Sedangkan jumlah penduduk di Indonesia mencapai 255 juta jiwa. Jadi kalau dipersentasikan, millenials ada sekitar 33% dari penduduk Indonesia, belum lagi pertumbuhanya dari tahun ketahun”– Ujar Yulaindre.
Ditambahkan Yuliandre, generasi milenial tumbuh dengan adanya kemajuan teknologi, informasi, kebebasan untuk memilih dan lainnya. Generasi ini pula bebas dalam menentukan ingin menjadi seperti apa dia kelak. Termasuk pilihan politiknya, kaum milinials yang identik dengan cepat dalam mengambil keputusan bisa saja terpengaruh oleh informasi politik yang tidak benar atau berita hoaks. Inilah yang harus ditekankan kepada generasi milenial agar memiliki fungsi saring sebelum sharing semua pemberitaan, baik di media cetak, eletronik, ataupun media sosial.
Dalam acara ini juga dilakukan penandatanganan MoU antara KPI Pusat dengan UPN Veteran Jakarta tentang peningkatan kerjasama dalam mewujudkan penyiaran sehat. – RZK
Previous Post Next Post