Danguskamla Koarmada II Kunjungi Lanal Melonguane

.

Kepulauan Talaud, nusantaranews.net - Komandan Gugus Keamanan Laut (Danguskamla) Koarmada II Laksma TNI Teguh Prasetya, S.T., M.M., CHRMP., beserta rombongan disambut langsung oleh Komandan Lanal Melonguane Letkol Laut (P) M. Faisal Sidik P., S.E., M.Tr.Opsla., bersama Forkopimda Kab. Kepulauan Talaud, di Bandara Melonguane, Sabtu (19/8).

Kunjungan Danguskamla Koarmada II didampingi Asintel Danguskamla Koarmada II, Kolonel Laut (P) Heru Kristiono dan Aslog Danguskamla Koarmada II, Kolonel Laut (T) Haris Pumomo S.E., ditanah Porodisa, dalam rangka Opsgab Marga Baruna, serta melihat langsung kondisi keamanan laut wilayah Indonesia bagian tengah yang merupakan wilayah kerja Koarmada II.

Rombongan Danguskamla Koarmada II disambut dengan pengalungan syal serta adat Talaud yang dipimpin oleh Tokoh Adat/Ratumbanua Bp. Stenly M., serta tarian perang Kabasaran, sebagai ungkapan selamat datang.

Dalam kesempatan tersebut, Danguskamla Koarmada II menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan Pemerintah Daerah Kab. Kepulauan Talaud Bupati Dr., dr. Elly Engelbert Lasut M.E., yang diwakili oleh Asisten I Pemerintahan dan Kesra, Bapak Daud Malengsang S.Sos. 

Dalam sambutannya, Danguskamla Koarmada II mengatakan Lanal Melonguane merupakan Lanal yang sangat strategis yang berbatasan langsung dengan dua negara yaitu Filipina dan Palau. ”Itu menjadi tugas kita sebagai Komandan Gugus Keamanan Laut di bawah jajaran Koarmada II, dan dalam hal ini Panglima Koarmada II Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si, CHRMP, M.Tr.Opsla., menugaskan saya untuk melaksanakan patroli di seluruh wilayah Indonesia Tengah.

Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya manfaatkan sekaligus menjadi tanggung jawab saya untuk bersinergi dengan satuan patroli terbatas Lanal Melonguane dalam membantu pengamanan di perairan ini.

"Hal ini juga merupakan satu hal yang harus dikerjakan sebagai bagian tugas dan tanggung jawab, sebagaimana UU TNI bahwa TNI AL  bertanggung jawab terhadap seluruh perairan di wilayah NKRI," ujarnya. (Koarmada II)