Gadgetmu Jalan Surgamu


Nusantaranews.net, Probolinggo - Untuk menghidupkan dan menyemarakkan Ramadhan tahun ini, Remaja Smart With Islam Community Probolinggo menggelar acara Sanlat  (Pesantren Kilat)  Ramadhan  tepatnya pada hari Ahad 17 April 2022. Bertempat di Perumahan De Tanjung Residence Paiton, acara ini mengambil tema "Gadgetmu Jalan Surgamu". Dengan  sanlat ini diharapkan remaja akan semakin cerdas memanfaatkan gadgetnya untuk kegiatan yang bisa mendatangkan ridhoNya.

"Gadget yang berfungsi untuk alat komunikasi juga sebagai sarana hiburan ternyata bisa menyebabkan kecanduan, malas, dan efek negatif lainnya. Agar gadget bisa mengantarkan kita ke surga maka kita harus paham bahwa kita adalah hambaNya. Hidup di dunia untuk mencari ridhoNya karena setelah mati kita akan dimintai  pertanggungjawaban atas segala amal  di dunia. Gadget  adalah salah satu sarana yang bisa mengantarkan ke surgaNya tatkala digunakan hanya untuk aktivitas yang diridhoiNya misal untuk amar makruf nahi munkar, terang Ustadzah Iffah Sundari sebagai pemateri pertama sanlat ramadhan ini.

Materi selanjutnya disampaikan oleh Ustadzah Mely Mustofiah, S. Pd.I yang menjelaskan tentang fungsi pemuda sebagai agen perubahan. Faktanya pemuda hari ini masih ada yang hidupnya hedon dan hura-hura serta diselimuti dengan nafsu syahwat yang bergelora sehingga didapati masjid hanya diisi oleh orangtua dan mereka yang miskin saja. Mereka hanya bermalas-malasan di  bulan Ramadhan ini. Ramadhan hanya diisi dengan makan-makan dan begadang saja. Ini terjadi karena mereka  menjadikan Islam hanya sebagai simbol dan komoditas saja. Islam sebatas sisi ritual saja. Semua ini terjadi akibat sekulerisme. Saatnya pemuda bangkit. Karena tugas pemuda adalah penghubung realita dan idealitas. Maka pemuda harus menyadari perannya dan potensi yang dimilikinya. Dengan mencontoh dan mengikuti jalan Rasulullah dalam mengubah peradaban dunia saat itu. Gadget di tangan mereka harus dijadikan sarana untuk perubahan ini agar bisa meraih ridhoNya dan masuk dalam surgaNya.

Tercatat sekitar 40 remaja putri dari daerah Kraksaan, Jabung, Paiton dan sekitarnya yang ikut menghadiri sanlat ini. Acara yang dipandu oleh Kak Fitriyah Permata sejak pukul 08.00 hingga 11.30 ini berhasil membuat peserta semakin antusias dan bersemangat dengan yel-yel dan game.  Puluhan doorprize yang disediakan panitia untuk dibagikan pada peserta yang bisa menjawab pertanyaan dari kedua pemateri. Acara ditutup dengan doa oleh Ustadzah Kholis. Sesi foto bersama setelah acara untuk mengenang  bersama bahwa Ramadhan ini adalah start untuk berproses menjadi pemuda agen perubahan dan bersiap mengisi peradaban mulia nan cemerlang yang akan hadir sebentar lagi. Wallahu 'alam bishshawwab.

Post a Comment

Previous Post Next Post