Peserta Diklat PIM III Sumbar Lakukan Benchmarking ke Kaltim

N3, Sumbar ~ 28 Peserta Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III Pola Baru Angkatan II tahun 2016 dilingkungan Provinsi Sumatera Barat melakukan Benchmarking ke Provinsi Kalimantan Timur. Rombongan Peserta Diklatpim III ini dipimpin oleh Kepala Badan Diklat Provinbsi Drs. H. Rosman Effendi,SE.SH.MM.MSi. Widyaiswara Utama Drs. Alizallijal, Msi, Drs. Weldi Bahari,M.Pd, Kabid Diklat Pimpinan Ir. Hj. Khairani,MSi, Kasubdit Diklat Pimpinan Hj. Yudi Siandhini.

Kepala Badan Diklatprov. Sumbar Rosman Effendi dalam kesempatan itu menyampaikan, Benchmarking bertujuan membekali peserta Diklatpim untuk memahami Best Practce atau kemampuan untuk mengadopsi dan mengadaptasikan keunggulan organisasi kedalam pengelolaan kegiatan ditempat kerja. 

Indikator keberhasilan Benchmarking dapat dilihat dari kemampuan peserta Diklat  mengidentifikasi best parctice pengelolaan kegiatan, menyusun lesson dari best practice , mengadopsi dan mengadaptasikan best  practice. Yang jelas Benchmarking untuk memungkinkan organisasi dapat membandingkan dengan organisasi kompetitor dan selanjutnya menjadi alat strategi bagi manajemen untuk meningkatkan kinerja, ungkapnya

Rosman Effendi lebih jauh juga menyampaikan, status Diklat PIM menjadi standar bagi setiap pejabat untuk kegiatan promosi dan kebutuhan lainnya bagi pengembangan karier yang bersangkutan. Dalam Tahun ini di pemerintah provinsi Sumatera Barat akan ada 10 pejabat eselon II yang akan memasuki masa pensiun dan ada beberapa pejabat yang terevaluasi ini tentunya akan menjadi kesempatan bagi pejabat Eselon III yang telah memenuhi syarat dapat mengikuti lelang jabatan nantinya. 

Kita berharap peserta yang ikut Diklatpim III saat ini tentunya memiliki peluang yang sama, apalagi Diklatpim pola baru ini telah memiliki standar yang diinginkan dalam pola kepemimpinan saat ini.  Kita amat menyangkan masih ada beberapa pejabat yang melakukan penundaan mengikuti Diklat Pim dengan alasan pekerjaan yang sebenarnya merugikan mereka sendiri, ujarnya

Kepala Badan Diklat Provinsi Kalimatan Timur Drs. Syafruddin Pernyota, M.Hum dalam kesempatan itu juga menyampaikan, diklatpim pola baru ini merupakan upaya pemerintah dalam mendorong pejabat berpikir realitas terhadap pekerjaan sehingga dapat terukur dan berprestasi. 

Kita menyambut baik kunjungan Benchmarking Diklat Pim III dari Sumatera Barat ini, sebagai kegiatan meningkatkan silaturrahmi bagi kemajuan bersama, untuk Indonesia yang maju dan sejahtera. Selama ini kita mengenal orang Sumatera Barat sejak Indonesia merdeka, telah terkenal dengan kecerdasan dan kepintarannya dalam kebudayaan dan sastra, cerita Siti Nurbaya, Salah Asuhan, Sengsara Membawa Nikmat dan Tenglamnya Kapal Van Derwick merupakan buah karya yang membanggakan kita semua, ujarnya.

Peserta Diklatpim III melakukan Benchmarking selama 5 hari kerja dengan kegiatan kunjungan lokus Dinas Sosial, BKD dan Rumah Sakit Provinsi Kalimatan Timur. Zrd
Previous Post Next Post