N3, Padang ~ Sebanyak 50
Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemerintah Kota
Padang berjanji di depan Walikota Padang. Janji ini dituangkan ke dalam
naskah Perjanjian Kinerja Tahun 2016 yang ditandatangani setiap kepala
SKPD.
Penandatanganan Perjanjian Kinerja Tahun 2016 ini
dilakukan di ruang Abu Bakar Jaar, Balaikota Padang.
Setiap kepala SKPD diwajibkan untuk menuntaskan pekerjaannya dengan
optimal pada tahun ini.
"Kita harapkan setelah ini setiap SKPD menuntaskan pekerjaannya dengan
optimal," kata Walikota Padang, H. Mahyeldi Dt Marajo di depan seluruh
kepala SKPD.
Menurut Walikota, dalam merealisasikan pekerjaan
cukup banyak indikator yang dilihat. Indikator tersebut bukan output
tetapi outcome. "Yang kita harapkan pada capaian kinerja itu
outcome-nya," sebut Walikota.
Selain itu, Walikota juga
menginginkan setiap pekerjaan yang dilakukan mesti mendukung program
kerja Pemko Padang. Termasuk mendukung visi dan misi Kota Padang.
"Harapan kita seluruh kepala SKPD berkomitmen dan mewujudkannya," tukas
Walikota.
Sementara itu, Kepala Bagian Organisasi Setdako
Padang, Sandra Imelda menuturkan bahwa setiap kepala SKPD wajib untuk
menandatangani Perjanjian Kinerja 2016. Penandatanganan ini dilakukan
setelah Rencana Kerja Anggaran (RKA) selesai.
"Semuanya ini
sesuai PermenPAN nomor 25 tahun 2014, setiap Kepala SKPD harus
menandatanganinya sebagai bentuk komitmen kepada pimpinan," ujarnya. Jika perjanjian atau komitmen ini tidak tercapai di
akhir tahun, pimpinan akan memberi punishment. Dan apabila perjanjian
ini dapat terlaksana dengan baik, pimpinan akan memberikan reward kepada
SKPD yang tidak menjalani kinerja dengan baik.
"Reward dan
punishment tersebut ya tergantung pimpinan. Karena yang mengevaluasinya
kan pimpinan. Semua ini dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan
yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil,"
sebutnya.
Di sisi lain, Sandra menyebut bahwa dalam waktu dekat
ini pihaknya akan melakukan penyeragaman tata naskah dinas. Selama ini
administrasi di lingkup Pemko Padang masih belum seragam dan terdapat
perbedaan, diantaranya seperti pemakaian huruf pada surat dan lainnya.
"Untuk itu akan kita lakukan penyeragaman dengan melakukan sosialisasi kepada setiap SKPD," cecarnya.(Charlie)