N3, Padang ~ Dalam rangka
mendukung swasembada pangan nasional di tahun 2017, perlu adanya
peningkatan produksi padi di Kota Padang. Maka untuk itu, beberapa
program dan kegiatan telah diluncurkan pemerintah. Diantaranya seperti
perbaikan jaringan irigasi tersier, distribusi bibit, distribusi pupuk,
melakukan penyuluhan serta pengadaan alat mesin pertanian yang bersumber
baik dari pemerintah daerah maupun pusat.
Hal ini disampaikan Walikota Padang,
H. Mahyeldi Dt Marajo sewaktu melakukan panen padi perdana awal tahun
2016 di areal Kelompok Tani Villa Saiyo Timbalun, Kelurahan Bungus Timur
Kecamatan Bungus Teluk Kabung (Bungtekab), Senin (28/3). Dalam
kesempatan itu juga tengah hadir, anggota Komisi IV DPR RI Dapil Sumbar
1, Hermanto selaku wakil rakyat di pusat yang membidangi hal tersebut.
Walikota mengharapkan, semoga para petani padi mampu mengupayakan jumlah kali tanam bisa terus meningkat setiap tahunnya.
“Bagi para petani, mari tingkatkan produksi padi kita secara terus
menerus. Kalau bisa panennya tiga kali setahun,” imbuh Wako yang
didampingi Camat Bungtekab, Imral Fauzi.
Wako juga menyebutkan,
dalam rangka upaya swasembada pangan, Pemko Padang melalui Dinas
Pertanian Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (Dispernakbunhut)
berusaha secara intens mewujudkannya. Diantaranya seperti, memberikan
bantuan dalam bentuk peningkatan optimalisasi lahan, bantuan bibit,
pupuk, sarana alsintan dan sarana pasca panen untuk mendukung saat
panen.
“Semoga semua para petani padi akan mengikuti setiap
anjuran-anjuran yang diberikan. Mulai dari pemilihan bibitnya, pola
tanam yang benar sehingga produksinya akan terus meningkat," imbuh Wako.
Sementara itu, Kepala Dispernakbunhut, Dian Fakri mengatakan, ia
bersyukur panen padi di areal Kelompok Tani Viila Saiyo Timbalun telah
mengalami peningkatan khususnya dari segi kualitas.
"Tahun
sebelumnya hanya menghasilkan 50 karung beras per hektare, sekarang naik
menjadi 65 karung. Saya rasa ini sudah awal tanda peningkatan hasil
tani dan tentu akan memberikan kesejahteraan bagi para petani kita,”
tukasnya. (David / Mursalim / Faisal)