Curah hujan yang terjadi di Sumatera Barat sejak akhir bulan oktober 2011 menunjukkan intensitas yang sangat tinggi (diatas 100 mm) dan berlangsung setiap hari di seluruh wilayah Sumatera Barat.
Banjir bandang melanda enam kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat, terjadi sejak pukul 01.00 WIB. Keterangan yang dihimpun di lapangan, banjir bandang disebabkan meluapnya sungai-sungai yang ada di enam kecamatan tersebut. Luapan sungai disebabkan oleh hujan yang turun terus menerus melanda sebagian besar kawasan Sumatera Barat, khususnya di Kabupaten Pesisir Selatan sejak Rabu (2/11) siang hingga Kamis pagi.
Wilayah yang terkena dampak bencana banjir:
- Kec. Bayang
- Kec. Batang Kapas
- Kec. Sutera
- Kec. Lengayang
- Kec. Ranah Pesisir
- Kec. Linggo Sari Baganti
- Kec. Pancung Soal
- Kec. Tapan
- Kec. Lunang Silaut
Bencana banjir yang melanda kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) akibat hujan deras Rabu malam hingga kamis pagi kemarin tergolong cukup parah. Hal ini bisa dilihat dari berbagai dampak dan kerugian yang dialami oleh daerah yang terkena bencana, telah merusak separoh dari luas wilayah Kab. Pesisir Selatan. Kerugian yang dialami bukan saja dalam bentuk materi tapi juga menimbulkan korban jiwa bagi sembilan orang warganya.
Dari 12 kecamatan yang ada, 9 diantaranya mengalami kerusakan yang cukup parah. Walau demikian, bukan berarti yang lainnya tidak mengalami kerusakan, sebab di beberapa titik juga terjadi banjir yang mengakibatkan hilangnya rumah penduduk. Dari sejumlah kecamatan yang mengalami bencana, Kecamatan Lengayang merupakan lokasi terparah. (bersambung)
Post a Comment