DPRD Padang Datangi 4 Posko Proteksi Covid 19

PADANG - Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani  bersama rombongan mendatangi 4 posko proteksi Covid-1 sambil menyerahkan bantuan makanan dan minuman penunjang kesehatan para petugas tersebut, Jumat (27/3/2020).

Pemerintah Kota Padang sudah membangun posko proteksi Covid-19 yang berada di setiap gerbang masuk Kota Padang yang  lebih representatif lagi.

Kunjungan rombongan wakil rakyat Kota Padang itu didampingi Sekwan Hendrizal Azhar dimulai dari posko Indarung dan Bungus Teluk Kabung, Jalan Adinegoro, di Jalan By Pass Padang.

"Pemko Padang akan melengkapi sarana dan prasana begitu juga shift kerjanya sehingga petugas dapat bekerja lebih maksimal," jelas Ketua Kota Padang itu.

Saat ini sesuai hasil rapat Bamus untuk kunker (kunjungan kerja-red) ke luar provinsi, rapat-rapat di hotel dan si kantor juga dibatalkan," ungkapnya.

Ia juga mengatakan untuk anggota dewan yang akan melakukan kegiatan kemasyarakatan masih diperbolehkan.

"Terhitung hari Senin (23/3/2020)  Bamus telah memutuskan dan sudah disepakati hasil rapat tersebut. Kecuali anggota dewan yang mau melakukan kegiatan kemasyarakatan seperti penyemprotan maupun membagikan masker," ungkapnya.

Diketahui Wali Kota Padang Mahyeldi sendiri akan menyumbangkan gajinya selama enam bulan ke depan untuk membantu mengatasi wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

"Saya sendiri akan mendonasikan gaji saya selama enam bulan ke depan untuk mengatasi wabah Covid-19 ini," sebut Wali kota Padang Mahyeldi saat memberikan arahan dalam rapat pencegahan Covid-19 di Ruangan Bagindo Aziz Chan, Balaikota, Rabu lalu (25/3/2020).

Wako juga mengimbau kepada kepala perangkat daerah dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Padang untuk menyisihkan gajinya untuk membantu mengatasi wabah virus corona ini.

"Untuk para kepala perangkat daerah dan ASN di lingkup Kota Padang, saya menyarankan untuk menginfakkan gajinya sekitar tujuh setengah persen," ungkap orang nomor satu di Kota Padang itu.

Wali Kota Padang juga memerintahkan kepada kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Padang untuk melakukan kunjungan ke Posko proteksi Covid-19 yang berada di jalan masuk Kota Padang itu.

Pemerintah Kota Padang akan terus memasifkan sosialisasi pencegahan Covid-19 kepada masyarakat melalui Camat, Lurah, RT /RW serta generasi muda setempat.

"Kita harapkan juga kepada SKPD yang melakukan kunjungan untuk memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh relawan-relawan kita," jelasnya.

"Kalau kebutuhan APD tenaga kesehatan kita yakin Pemko Padang sudah menyiapkan dan kita akan dorong dengan anggaran itu," ungkapnya.

Diketahui Anggota Fraksi PKS akan menyumbangkan gaji bulanan mereka untuk penanggulangan Covid-19.

Wakil Ketua DPRD Kota Padang Arnedi Yarmen membenarkannya, sumbangan itu akan diberikan dalam bentuk uang kepada warga yang terdampak Covid-19.

Di antaranya, warga yang terkonfirmasi suspect covid-19 serta yang terganggu nafkah hariannya karena harus dikarantina/isolasi mandiri untuk mencegah penularan dan penyebaran covid-19.

Ia menambahkan gaji yang akan disumbangkan terhitung dari bulan Maret ini.

"Untuk besaran dan angkanya akan kita rapatkan lagi dengan kawan-kawan. Yang jelas kita berupaya dari Maret ini," katanya.

Berapa bulan gaji yang akan disumbangkan, mereka belum tentukan. Ia mengatakan seluruh anggota Fraksi PKS DPRD Kota Padang akan  ikut menyumbangkan gajinya.

"Kalau kita belum menentukan sampai kapannya karena kita belum bisa menentukan kondisinya ini seperti apa dan kapan dampaknya berakhir," ungkapnya.

Arnedi mengatakan kalau bantuan Alat Perlindungan Diri (APD) diyakini sudah ditangani oleh Pemko Padang.

Antisipasi penyebaran Virus Corona, seluruh anggota DPRD Kota Padang menunda aktifitas kedewanan hingga akhir Maret 2020.

Wakil Ketua DPRD Kota Padang dari Fraksi PKS ini mengatakan keputusan ini diambil setelah dilakukan rapat dan diputuskan tiadakan aktifitas kedewanan.

"Sampai akhir Maret tidak ada rapat di kantor dan aktifitas dewan, untuk nanti berikutnya akan kita sikapi bagaimananya," kata Arnedi Yarmen.

Post a Comment

Previous Post Next Post