Pati- Kegiatan Pembinaan Teritorial
(Binter) Terpadu Tahun Anggaran 2019 dengan menggelar acara Komsos (Komunikasi
Sosial) dengan aparat pemerintahan secara tersebar diseluruh wilayah Kodim
0718/Pati hari. Selasa,12/11/2019.
Kegiatan Pembinaan Teritorial (Binter)
Terpadu Tahun Anggaran 2019 Kodim 0718/Pati bertajuk “Memberdayakan Wilayah
Pertahanan Melalui Kegiatan Binter Terpadu Guna Memantapkan Ruang, Alat Dan
Kondisi Juang Yang Tangguh” yang dilaksanakan secara serentak dan tersebar di
masing-masing eks Kawedanan di wilayah Pati yang meliputi Eks Kawedanan Kayen, Eks Kawedanan Jakenan, Eks
Kawedanan Pati, Eks Kawedanan Juwana, Eks Kawedanan Tayu.
Acara Komsos dengan aparat pemerintahan
yang dilaksanakan di masing-masing eks Kawedanan se Kabupaten Pati ini
bertujuan untuk memperarat tali silahturahmi, komunikasi serta memantabkan
jalur koordinasi antara aparat teritorial di Koramil jajaran Kodim 0718/Pati
dengan seluruh aparat pemerintahan di jajaran Kecamatan sampai aparat
pemerintahan di desa.
Pada kesempatan itu pula Kepala Seksi
Teritorial Korem 073/Makutarama Letkol Inf Drs. Arif Ismawan meninjau pelaksanaan kegiatan Binter Terpadu
yang dilaksanakan secara serentak tersebut di tiga lokasi berbeda yakni di
Koramil 01/Pati, di Pendopo Kecamatan Jakenan dan terakhir adalah di Pendopo
Kecamatan Juwana.
Dalam sambutannya yang disampaikan di Koramil
01/Pati Kepala Seksi Teritorial Korem 073/Makutarama Letkol Inf Drs. Arif
Ismawan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh tamu
undangan yang berkenan hadir dalam kegiatan Komsos dengan aparat pemerintahan
yang diselenggarakan oleh seluruh jajaran koramil di Kodim 0718/Pati.
“Negara Indonesia adalah Negara yang besar
yang terdiri dari ribuan pulau, ribuan suku bangsa dan bahasa serta kekayaan
budaya dan kekayaan alam yang kita miliki sangatlah luar biasa sehingga sangat
menggiurkan dari pihak luar untuk menikmati kekayaan yang kita miliki, semua
itu tentunya harus kita jaga bersama-sama jangan sampai kita semua terpecah
belah diadu domba sehingga dapat kehilangan kekayaan yang sangat luar biasa
tersebut,”ucap Arif.
Arif juga menyampaikan bahwa persatuan
serta kesatuan bangsa serta negara diawali dengan komunikasi serta hubungan
silahturahmi yang baik karena dibangun dengan niat yang baik pula untuk
menciptakan hidup rukun, damai dalam bingkai Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Bukan hanya TNI saja namun semua pihak, semua rakyat Indonesia wajib
menjaga karena sudah diatur dalam
undang-undang Dasar 1945. (m@s/snpt)
Post a Comment