Wahai Wanita, Tangguhlah



Walau pun seorang wanita dicipta dari tulang rusuk pria
Terkadang dipandang rapuh dan lemah karenanya
Namun, ada masa, ia harus lupa dengan rapuh dan lemahnya
Karena, situasi dan kondisi, menjadikannya keras bak karang

Ada masa, ia ingin menangis sekeras-kerasnya
Namun, keadaan memintanya untuk diam tak bersuara
Ada masa, ia ingin mengatakan lelah karena tugas yang amat banyak
Namun, keadaan memintanya untuk tutup mulut, tak ada keluh kesah

Ada masa, ia ingin istirahat karena penat sepanjang waktu
Namun, keadaan memintanya untuk tetap terjaga
Ada masa, ia marah karena merasa ada yang tak adil untuknya
Namun, keadaan memintanya untuk tidak marah

Ada masa, ia ingin dimengerti dalam aktivitasnya
Namun, keadaan memintanya untuk mandiri dan sendiri
Ada masa, ia ingin dihargai karena pengorbanannya
Namun, keadaan memintanya untuk lebih ikhlas, karena manusia tak peduli padanya

Ada masa, hatinya sangat terluka karena sikap dan perkataan manusia
Namun, keadaan memintanya untuk mengobati luka itu atau menutupinya dengan senyuman
Ada masa, ia ingin lepas dari semuanya
Namun, keadaan memintanya untuk tetap tinggal dan melupakan beban di pundaknya yang kian berat

Ada masa, ia ingin diperhatikan dalam suatu hal
Namun, keadaan memintanya untuk memperhatikan orang lain yang tak berhenti menuntutnya
Ada masa, ia ingin ditolong dalam segenap amanahnya
Namun, keadaan memintanya untuk menolong orang lain yang terus memintanya

"Maka bersabarlah wahai wanita, dengan kesabaran yang baik"

Bandung, 26 November 2022
By Ummu Aisyah

Post a Comment

Previous Post Next Post