2020 Tahun Penuh Harapan

Oleh : Aminah Darminah
(Muslimah Peduli Geberasi)

2019 segera berlalu, tahun dimana darah dan air mata ummat terus mengalir. Bagaimana tidak, tengok nasib ummat Islam di Palestina. Rohingya. Iughur.  Suriah terus dilanda nestapa dan duka. Kekayaan di negeri ini terus dieksploitasi. Permasalahan demi permasalahan, tak kunjung selesai,  gelar khoiru ummah yang disematkan Allah SWT terus memudar. Menjalani kondisi seperti ini, kita tidak boleh putus asa. Seberat apapun ujian yang sedang menimpa ummat ini, maka kewajiban kita tetap berusaha mengubah kondisi yang ada menjadi lebih baik. 

Fakta dihadapan kita, bagaimana kasus korupsi terus menggurita. Indonesia Coruption Watc (ICW) menilai 2019 merupakan tahun terburuk bagi pemberantasan korupsi. Tahun kehancuran bagi KPK dibawah DPR meloloskan lima pigur pimpinan KPK. Menurut masyarakat sipil anti korupsi merupakan pimpinan terburuk sepanjang sejarah KPK. Pasalnya lima pimpinan KPK jilid V dihasilkan dari proses seleksi yang banyak menuai persoalan. REPUBLIKA.co.id (29/12/19). 
Disisi lain bidang ekonomi,  menurut ketua PBNU Said Aqil Siraj sebagian kecil masyarakat yang menguasai mayoritas kekayaan alam misal tambang emas, batu bara, nikel yang dikuasai perusahaan besar. Said Aqil mengatakan "rakyat miskin ada di mana2 di tepi kekayaan, di tepi tambang, di pinggir laut, tepi hutan, hidup dia di sebelah kekayaan alam, tapi mereka miskin hidup pinggirnya di tambang batu bara, penduduknya sama sekali tidak mendapatkan keuntungan apa-apa dari tambang di sebelahnya". BeritaIslam.org (27/12/19). Begitupun penghina terhadap Nabi dan ajaran Islam terus muncul, tanpa ada tindakan tegas dari penegak hukum. ditambah meningkatnya kasus Kenakalan remaja akhir-akhir ini dapat kita lihat dari beberapa media on line, tv maupun surat kabar, banyak kasus bulying yang terjadi kepada guru oleh siswanya sendiri misal berkata kasar dan tindak kekerasan kepada guru. Kompasiana (7/3/19).  

Dan perlu dipahami, semua peristiwa yang terjadi bukan karena radikalisme. Sebagaimana hasil penelitian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuro mengatakan, permasalahan utama di Indonesia saat ini bukan radikalisme. Pokok persoalannya ada ketimpangan sosial akibat stagnasi perekonomian global yang serius. Jika tidak ada perubahan yang fundamental, misalnya terobosan yang luar biasa, stagnasi akan terus terjadi, ketidak adilan ekonomi, angka kemiskinan dan pengangguran relatif masih tinggi dan mengkhawatirkan. Kompas.com (29/12/19).

Melihat kondisi yang ada, apakah masih ada harapan kondisi ini akan berubah? klu kita tetap bertahan dengan sistem sekuler demokerasi maka kondisi kita akan terap seperti ini bahkan lebih parah lagi, terus terperosok di lubang yang sama. Sebab  sistem sekuler bukan berasal dari Allah SWT sang pencipta manusia dan alam semesta. Begitupun demokerasi dengan jargon dari rakyat untuk rakyat, nyatanya kehendak masoritas rakyat, tidak pernah diakomodir, padahal mayoritas muslim tapi tidak punya tempat untuk hidup sesuai syariat Islam. 

Kita harus yaqin bahwa kondisi ini akan berubah, karna Allah SWT berfirman dalam surat Ar ro'd ayat 11 yang artinya: "Sesungguh Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, hingga mereka merubah diri mereka sendiri". Sekalipun tantangan yang dihadapi begitu besar kita harus tetap optimis, tidak boleh berputus asa terhadap rahmat Allah. Harus kita pahami bahwa, tidak ada kemenangan yang turun dari langit begitu saja. Maka butuh perjuangan dan kerja keras penuh kesungguhan, tidak boleh mundur walau sejengkal. Apalagi kemenangan tinggal menunggu waktu saja. Karena kemenangan pasti datang, dan itu sangat dekat. Rosulullah Saw dalam khutbahnya mengatakan "Semua yang pasti datang adalah dekat. Tidak ada istilah jauh untuk apa yang pasti datang" (HR Baihaqi). 

Disisi lain potensi dakwah begitu besar. Gelombang hijrah begitu deras, perkembangan Islam terus meningkat, bobroknya negara kapitalis kian tampak. Maka tugas kita terus melakukan pembinaan terhadap ummat, menjalin persatuan dan ukhuwah diantara anak-anak bangsa, agar syariah Islam kaffah segera terealisasi di negeri yang kita cintai ini. Agar kebaikan dan kerahmatan Islam bagi seluruh alam segera terwujud.
Wallahualam

Post a Comment

Previous Post Next Post