Anggaran Perbaikan Drainase TA 2016 Turun

N3, Padang ~ Wakil Ketua fraksi Perjuangan Bangsa, Iswanto Kwara yang juga anggota Komisi III menyampaikan,permasalahan banjir memang sudah menjadi momok bagi Kota Padang dan sudah lama terjadi. Hal ini disebabkan karena berbagai persoalan mulai dari tidak berfungsinya drainase yang ada, hingga tidak adanya maintanence terhadap drainase tersebut.
 
Dikatakan,mengingat anggaran APBD tahun 2016 sudah resmi disahkan, tentunya dalam pagu anggaran tersebut sudah termasuk penanganan masalah banjir. Terutama perbaikan riol-riol yang ada di kota ini. Namun dirinya sangat menyayangkan anggaran untuk drainase ini malah turun dari tahun lalu,”katanya,Minggu (6/12).
 
"Anggaran untuk drainse TA 2016 sebesar Rp 7,5 milyar, memang tidak sebesar tahun lalu.Namun kita optimis Pemko melalui dinas PU bisa mengoptimal anggaran yang ada untuk meminimalisir permasalahan banjir yang ada.Yang terpenting dilakukan adalah melakukan normalisasi terhadap drainase yang ada.
 
Memang solusi cepatnya adalah membangun drainse baru baik primer maupun sekunder serta tresier. Namun hal tersebut membutuhkan dana yang tidak sedikit. Seandainya dilakukan normalisasi drainase yang ada,tentu costnya tidak akan lebih besar. Sehingga nantinya bisa diketahui mana riol yang harus diganti maupun riol yang perlu perawatan,"katanya .
 
Dilain sisi hendakanya drainase yang ada harus digunakan untuk pembuangan air hujan semata. Tidak lagi ada pembuangan limbah domestik seperti limbah rumahtangga. "Limbah inilah yang banyak membuat saluran riol-riol yang ada menjadi tersumbat hingga menyebabkan banjir. Pasalnya kita juga sudah mengesahkan Perda terkait limbah domestik ini. Jika hal ini berjalan sebagaimana mestinya tentu akan meminimalisir terjadinya banjir," ungkap Iswanto Kwara. Bm
Previous Post Next Post