nusantaranews.net ~ Anggota DPRD Kota Padang terpilih untuk priode 2014-2019, akan dilantik Rabu (6/8) ini. Dari 45 orang anggota DPRD yang ada, 18 orang merupakan wajah lama, sementara 27 orang lainnya adalah pendatang baru.
Adapun anggota DPRD kota Padang yang terpilih kembali, Muharlion (PKS), Jumadi (Golkar), Gustin Pramona (Demokrat), Hadison (PKS), Muzni Zen (Gerindra), Usman Ismail (Demokrat), Zaharman (Hanura), Budiman (PKS), Dinul Akbar (Golkar), Surya Zufri (Demokrat), Masrul (PAN), Asrizal (PAN), Yendril (Hanura), Arpendi Dt. Tan Bagindo (PBB), Ilham Maulana (Demokrat), Maidestal Hari Mahesa (PPP), Yulisman (Demokrat), Osman Ayub (Hanura),
Sedangkan anggota DPRD Kota Padang yang menjadi pendatang baru adalah Melindo Rose (Nasdem), Wismar Panjaitan (PDIP), Delma Putra (Gerindra), Fakhri Bahar (PAN), Yuhilda Darwis (PPP), Elvi Amri (Hanura), Dian Anggraini Oktavia (Nasdem), Iswandi (PKB), Zulhardi Latif, Yandri (PAN), Dasman (PPP), Elly Thriswanti (Gerindra), Dewi Susanti (Gerindra), Nila Kartika (PPP), Amri Hadi (Nasdem), Munidi (PKS), Nuzul Putra (PDIP), Helmi (Golkar), Emnu Azamri (Gerindra), Amril Amin, (PAN), Rafli (Hanura), Azirwan (Nasdem), Djunaidy Hendry (PKS), Iswanto Kwara (PDIP), Wahyu Iramana Putra (golkar), Erisman (Gerindra), Faizal Nasir (PAN)
Itulah nama-nama anggota DPRD Kota Padang priode 2014-2019 secara keseluruhannya, baik yang terpilih kembali (lama) ditambah dengan pendatang baru.
Menanggapi hal tersebut, Ardi, salah seorang masyarakat mengucapkan, "Selamat kepada anggota dewan yang baru, dan salut untuk anggota DPRD lama yang terpilih kembali. Kita berharap para wakil rakyat ini bisa memperlihatkan kinerja yang baik, membela kepentingan masyarakat sesuai dengan amanah yang sudah dititipkan kepadanya.
Jangan sampai mengkhianati janji yang pernah di sampaikan kepada masyarakat, karena Janji adalah hutang yang harus di tepati", ingatnya.
Sambungnya, "Apabila dicermati, dari 45 orang anggota DPRD Padang yang ada, hanya 40 persen yang terpilih kembali, sedangkan 60 persennya kembali pada profesi sebelumnya.
Menurutnya, selama lima tahun kebelakang masyarakat menilai kinerja para wakil rakyat ini, ternyata hanya 18 orang yang dianggap mampu menampung aspirasi dan memperjuangkan kepentingan masyarakat, sehingga kembali mendapatkan kepercaya dari masyarakat untuk menjadi wakil mereka di parleman.
Bercermin dari hal itu, jika ingin tetap di berada di hati masyarakat maka para wakil rakyat ini harus bisa merakyat, menunjukan kinerja baik dan selalu menjaga kepercayaan masyarakat. Jangan hanya berbuat disaat ada kepentingan saja. Dan setelah duduk di kursi empuk, masyarakat dilupakan, ungkap Ari. LN