MK : Pariwisata Pilar Berkembangnya Ekonomi

Nn, Padang -- Usaha jasa Pariwisata memiliki peran yang sangat startegis dan merupakan salah satu pilar berkembangnya kepariwisataan, kuatnya jasa usaha pariwisata ini merupakan prasyarat majunya kepariwisataan di sumatera barat selain kolaborasi peran masyarakat dan pemerintah daerah.Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan ekonomi Kreatif  kenaikan kunjungan melalui Bandara Internasional Minangkabau tahun 2011 terjadi kenaikan 13,2 % diatas rata-rata nasional yang naik 8,9%. Begitu juga dengan jumlah tamu menginap di hotel berbintang pada tahun 2011 terjadi kenaikan 24,35%.
      
Pertumbuhan dan peningkatan kunjungan wisatawan ini akan serta merta meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta pembangunan juga di sumatera barat, selain itu efeknya juga akan berdampak pada meningkatnya pemahaman dan wawasan masyarakat internasional akan potensi-potensi pariwisata maupun potensi alam lainnya di sumatera barat. Kemudian secara tidak langsung juga akan berpengaruh positif terhadap pencitraan Indonesia pada umumnya.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim ketika memberikan sambutan Persemian Pembukaan Garuda Travel Fair di Mall Basko, Jum'at siang (11/5).Hadir pada kesempatan tersebut sejumlah Muspida Prov. Sumatera Barat, CEO BNI wilayah Padang Filani Zikri, Vice Presiden Revenue management, PT Garuda Indonesia Devianty.

Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim menyampaikan Kesungguhan pemerintah provinsi sumatera barat dalam mendorong kepariwisataan telah tertuang dalam RPJMD tahun 2010 yang tergambar dalam prioritas pembangunan ke-1 dan ke-7. Ini harus sedapatnya kita wujudkan bersama. perlu ada kolaborasi yang terencana dan tersistem antara pemerintah, masyarakat dan para penggerak jasa pariwisata. Melalui iven ini saya juga menghimbau kepada seluruh stakeholder bidang pariwisata, agar selalu bekerja keras dan menjaga sistem yang telah kita buat dan rancang hingga bisa menghasilkan sesuatu yang baik bagi pembangunan daerah dan masyarakat. Misalkan dengan meningkatkan kualitas dan daya tarik setiap objek-objek wisata di sumatera barat. karena seringkali kita pembangunan dan penataan suatu objek wisata oleh pemerintah akhimya terlantar karena kurangnya pemeliharaan dan perawatan.

Begitu juga dengan atraksi wisata dan kerajinan cenderamata yang kurang mempunyai daya jual dan daya saing. Untuk mengatasi masalah tersebut pertu digalang dan ditingkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan pariwisata. Dalam artian mengikut sertakan masyarakat dalam proses dan usaha pengembangan pariwisata, sehingga rasa memiliki dan tanggung jawab tumbuh pada masyarakat terhadap objek wisata yang ada di daerahnya. Dengan rasa memiliki dan tanggung jawab ini, maka masyarakat akan ikut merawat dan memelihara kelestarian objek wisata tersebut.

Lebih lanjut Wakil Gubernur menyampaikan selain peran vital dari pemerintah dan masyarakat , peran dunia usaha adalah salah satu kegiatan yang dianggap cukup penting di dalam peningkatan awarness pasar wisata dalam negeri. Salah satunya dengan adanya Garuda Travel Fair, yang mana memberikan dukungan terhadap salah satu busaha jasa pariwisata . Kegiatan seperti ini tidak hanya akan meningkatkan penguatan terhadap Biro Perjalanan Wisata namun juga memberikan sebuah edukasi kepad masyarakat untuk memanfaatkan Biro Perjalanan, juga memberikan masukan terhadap konsumen segala hal yang berkaitan dengan kenyamanan perjalanan bahkan hingga pengaturan perjalanan yang nmenyenangkan dalam bentuk paket-paket wisata , hal ini juga akan sangat membantu sumatera barat menjadi sebuah destinasi wisata yang bagus dan menyenangkan. Zardi
Previous Post Next Post