Muslim Kasim : "Segera Aktifkan Dana Beasiswa Minangkabau"

Nn, Padang -- Kita berharap Dana Bantuan  Pendidikan Yayasan Beasiswa Minangkabau, dapat segera bergulir dalam membantu perkembangan pembangunan Pendidikan di Sumatera Barat. Ini terkait dengan berbagai persoalan peningkatan pendidikan bagi masyarakat dan juga peningkatan SDM para dosen untuk menambah pendidikan S2,S3 dan lain-lain.

Ini disampaikan Wakil Gubernur Muslim Kasim ketika andiensi Rektor Prof. DR. Ir Hasrijal Syandri,MS dan pimpinan Akademisi Universitas Bung Hatta (UBH) siang tadi diruang kerja. Ikut hadir dalam kesempatan tersebut, Sekdaprov Ali Asmar, Asisten Pembangunan Drs. Syafriyal, Asisten Pemerintahan Drs. Asnol Amri serta Kepala Biro Humas dan Protokol Surya Budhi,SH.

Kita ketahui, berdirinya Yayasan tersebut dengan dana bantuan Rajawali itu bertujuan untuk memberikan bantuan pendidikan bagi masyarakat yang cerdas tapi kurang mampu melalui bea siswa. Jika ini segera dapat diwujudkan tentu akan mampu mendorong kemajuan pendidikan di Sumatera Barat lebih baik lagi.

Saat ini kita prihatin dengan kondisi hasil UN tahun 2011 ini, namun kita patut bangga bahwa jumlah anak didik kita meningkat diterima diberbagai Perguruan Tinggi negeri di seluruh Indonesia, tegasnya.

Muslim Kasim juga menyampaikan, setiap program Kuliah Kerja Nyata ( KKN) oleh para mahasiswa di daerah ini, agar mencocokan kegiatan dengan RPJMD Sumatera Barat serta RPJMD kab/ko. Ini dimaksudkan agar kegiatan perguruan tinggi di daerah ini memiliki kontribusi yang baik dan singkron dengan visi dan misi pemerintah daerah.

Selain itu kita juga mengharapkan, setiap SKPD dilingkungan Pemprov Sumbar melakukan kerjasama perguruan tinggi yang ada di daerah ini, sesuai dengan kebutuhan yang ada.

Karena dalam memajukan pembangunan di Sumatera Barat, kita butuh hasil penelitian yang baik dari berbagai lembaga termasuk perguruan tinggi yang ada di daerah ini. Di AS orang habis-habisan melakukan percobaan dan penelitian ruang angkasa, kesemua itu tidak lepas dari membangun harga diri bangsanya.

Oleh karena itu apa-apa potensi yang ada di daerah ini mesti kita dorong untuk, secara bersama-sama memajukan pembangunan daerah dalam mencapai tujuan mensejahterakan masyarakat, ungkapnya.

Rektor UBH Prof. DR. Ir Hasrijal Syandri,MS, disela-sela kegiatan itu menyampaikan, audiensi kali ini membahas persoalan bantuan pendidikan bagi peningkatan SDM Dosen yang selama ini ada, namun saat ini UBH tidak menerima lagi.

Kemudian kami juga menyampaikan program Kuliah Kerja Nyata ( KKN) yang saat ini akan diikuti oleh 800 orang mahasiswa UBH selama 30 hari kerja. Kita setuju dengan ide Pak Wagub menempatkan mahasiswa pada daerah-daerah potensi yang masyarakatnya masuk kurang mendapat informasi serta masih terisolir. Kesemua itu nanti akan kita bicara secara teknis dengan kawan-kawan di UBH, katanya 

Post a Comment

Previous Post Next Post