N3,SAROLANGUN - Pemerintah Kabupaten Sarolangun memanggil seluruh agen gas elpiji dan pengelola SPBU yang ada di wilayah Kabupaten Sarolangun.
Pertemuan yang diadakan di Aula Kantor Bupati Sarolangun pada Kamis (25/11/2021) tersebut dipimpin Asisten II Setda Sarolangun, Deshendri didampingi Kabag Ekonomi David S.
Asisten II Setda Sarolangun, Deshendri mengatakan, jika pertemuan tersebut dalam rangka penertiban dan mengingatkan agen elpiji dan pengelola SPBU untuk menjamin ketersediaan dan kelancaran distribusi elpiji dan BBM untuk wilayah Sarolangun.
" Jangan sampai pasokan - pasokan baik gas elpiji maupun BBM berkurang," ujarnya.
Pada pertemuan tersebut, Asisten II menegaskan terutama untuk agen gas elpiji untuk betul - betul pasokan gas elpiji disalurkan untuk masyarakat miskin, sesuai dengan SK menteri, bukan diperjual belikan yang harganya berlipat - lipat, karena saat ini masyarakat miskin sangat membutuhkan.
Dalam pertemuan itu, Asisten II Deshendri meminta kepada seluruh pangkalan elpiji untuk menyampaikan laporan data - data masyarakat yang mendapatkan gas elpiji ke Pemkab Sarolangun, sehingga penyalurannya tepat sasaran.
Sementara untuk SPBU, Pemkab akan melakukan pengawasan dan pembinaan, karena selama ini banyak sekali ditemukan pengisian BBM diluar konteks, seperti pengisian dengan penggunaan galon, sehingga masyarakat pengguna kendaraan lainnya tidak kebagian.
" Kita juga sudah tegaskan ke pengelola SPBU untuk mendahulukan masyarakat pengguna kendaraan dalam pengisian BBM, meskipun secara aturan tidak ada wewenang kita karena tidak bersubsidi," pungkas Deshendri.
(SRF)
Post a Comment