N3, Padang ~ Kehadiran "Transmart" di Padang tidak saja meningkatkan persaingan usaha
di Kota Padang. Akan tetapi juga ikut mendongkrak kualitas Usaha Mikro
Kecil Menengah (UMKM) di daerah tersebut. "Kehadiran 'Transmart'
di Kota Padang menjadi penanda dimulainya babak baru dalam perekonomian
di Padang," ujar Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo saat
memberi sambutan pada grand opening toko modern "Transmart" di jalan Khatib Sulaiman, Padang, Jumat (19/5) pagi.
"Transmart" berada di bawah bendera PT Transmart Ritel Indonesia milik
pengusaha Chairul Tanjung. Walikota Padang mengatakan, dengan keberadaan
"Transmart", UMKM di Padang akan ter-upgrade alias naik kelas. "UMKM kita bisa naik kelas. 'Transmart' punya standar, dan UMKM kita akan ter-upgrade dengan sendirinya," ungkap Walikota.
Walikota berharap, produk UMKM Padang yang memenuhi standar, masuk ke dalam jaringan toko modern "Transmart". Sehingga berpeluang besar untuk dipromosikan melalui jaringan "Transmart" yang ada di kota lain.
"Walaupun ini merupakan peluang besar di bidang pemasaran, tentunya semua ini bukan hal mudah bagi pelaku usaha UMKM. Semua ini tentunya menuntut standarisasi dan kualitas barang yang terukur," jelas Mahyeldi.
Selain membantu pengembangan UMKM, kehadiran "Transmart" juga memberi peluang bagi pencari kerja. Saat ini, "Transmart" di Padang menyerap sekitar 240 orang tenaga kerja lokal dan 159 pelaku usaha UMKM. Dan ke depan, "Transmart" akan terus menerima penambahan karyawan. "Tentunya penyerapan tenaga kerja ini bukan hal yang kecil di tengah keterbatasan pemerintah menyediakan lapangan kerja baru," tukas Walikota.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengungkapkan apresiasinya terhadap support yang diberikan Walikota Padang untuk berdirinya "Transmart" di Padang. "Kami di Provinsi Sumbar juga ikut bangga," ujarnya.
Dikatakan wagub, apabila "Transmart" mampu memasarkan produk ke kota-kota lain, akan banyak daerah di Sumbar yang ingin memasok produknya melalui "Transmart". "Tanah Datar, Bukittinggi, dan kabupaten / kota lain siap memasoknya," tukuk Wagub.
Nasrul Abit melihat, "Transmart" cukup jeli dalam menarik pembeli. Di "Transmart" terdapat kuliner khas Sumbar. "Tak perlu biaya besar untuk mencicipi kuliner ke daerah-daerah di Sumbar, sebab di "Transmart" Padang sudah ada semuanya," sebutnya.
Sementara itu CEO Trans Ritel Indonesia, Shafie Syamsuddin, Trans Ritel Indonesia berinvestasi di Kota Padang sebesar setengah triliun. Padang merupakan gerai ke-97 di Indonesia."Kita akan buka lowongan untuk 1.000 pekerja lagi," pungkasnya.(Charlie / Yurizal)