DPRD Magelang Hearing ke DPRD Kota Padang

N3, Padang - DPRD Kab. Magelang mengunjungi DPRD Kota Padang.Kunjungan tersebut dalam rangka hearing mengenai peningkatan PAD.

Dalam kunjunganya, DPRD Kabupaten Magelang menilai Pendapatan Asli Daerah Kota Padang memberikan  kontribusi yang  baik untuk pembangunan dan berkembanganya pariwisata didaerah ini, hal itulah yang menjadi alasan berkunjungnya rombongan DPRD Kab.Magelang ke Kota Padang.Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Kab. Magelang,  Suenarno,Rabu,  (25/5).

Ada beberapa program yang sama  antara Kab.  Magelang dengan DPRD Padang diantaranya Pertanian, Pendidikan,  UMKM dan pariwisata yang revolusi. Namun Magelang daerah pertanian menjadi sektor yang sangat diandalkan oleh Kab. Magelang,"katanya.

Untuk itu lanjutnya, DPRD Kab Magelang akan menggali kemajuan yang ada di Kota Padang, agar nantinya bisa diterapkan di Magelang, dalam hal pendapatan Kota Padang dinilai lebih bagus dari Kab. Magelang.

Dikatakan untuk PAD  Magelang dari APBD 2,3 triliun, PAD baru sekitar 250 Milyar sedangkan Kota Padang PAD sudah mencapai 450 Milyar. Hal itu sangat menarik  untuk dipelajari terkait bagaimana kiat-kiat untuk meningkatkan PAD  dan potensi apa yang perlu digarap dalam meningkat PAD agar dapat diterapkan di Kab.Magelang, "ungkapnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Padang Wahyu Iramana Putra yang turut menjamu kunjungan rombongan DPRD Manggelang bersama  anggota DPRD Iswandi mengatakan, pihaknya menyambut baik kunjungan dari daerah lain ke DPRD Padang termasuk dari rombongan DPRD Kab.Magelang.

Menurutnya dengan banyak daerah lain yang ingin belajar ke Kota Padang terkait PAD, tentu ini menjadikan suatu pemicu lagi bagi Kota Padang untuk lebih memaksimalkan pendapatan daerah," katanya.

Dalam kesempatan itu Wahyu menjelaskan perkembangan sektor Pariwisata dan Pendidikan, menunjukkan Kota Padang telah mengalami banyak kemajuan dan perkembangan dari berbagai sektor. Perkembangan pariwisata memberikan multi efek terhadap dunia perhotelan. Sehingga diharapkan kepada pengusaha hotel dapat membayar pajak per 3 bulan karena hotel cukup memberikan kontribusi kepada Kota Padang,"ujarnya.

"Dikota Padang, ada sekitar 2000 kamar hotel,  jika 30 persen saja pengusaha hotel membayar retribusinya, sudah berapa kontribusinya", kata Wahyu.

Selain itu lanjutnya,Semen Padang merupakan perusahaan yang memberikan kontribusi terbesar untuk pembangunan Kota Padang melalui CSR nya.

Juga disampaikan saat ini Kota Padang  telah banyak mengalami perubahan disektor pariwisata sejumlah objek wisata telah dibenahi dan ditata oleh Pemko Padang, sedangkan disektor pendidikan anggaran pendidikan untuk Kota Padang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya,"ungkap Wahyu dalam pertemuan itu.(M7)
Previous Post Next Post