Musrenbang Kecamatan Pelawan Memanas, Kades Sebut Musrenbang Tak Ada Guna


N3,SAROLANGUN - Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Pelawan, yang digelar Kamis, (04/02/2021) di aula Kantor Camat setempat memanas. Beberapa Kepala Desa (Kades) sempat akan meninggalkan tempat acara, dikarenakan Musrenbang dianggap sia-sia.

Seperti yang disampaikan Kades Pelawan Jaya H.Arifin yang merasa kecewa dan prihatin dengan pemerintah, lantaran apa yang sudah diusulkan desa Pelawan Jaya selama 2 tahun berturut, tahun 2020 dan 2021 tidak pernah direalisasi. Sehingga dirinya beranggapan acara Musrenbang yang digelar tidak ada gunanya.

" Musrenbang yang digelar nol besar dan tidak ada gunanya," ujarnya.

Sementara menurut H.Arifin, desa Pelawan Jaya selama ini selalu aktif mendukung program pemerintah Kabupaten Sarolangun, baik dalam hal pelayanan publik dan peningkatan perekonomian kemasyarakatan sesuai dengan apa yang diminta oleh bapak Bupati Sarolangun.

" Silahkan dilihat, selama ini desa Pelawan Jaya selalu aktif, untuk pelayanan seperti kantor desa yang tak pernah kosong, untuk perekonomian kemasyarakatan, tahun ini kita ada panen semangka dan jagung puluhan ton," sebutnya.

Namun, masih dikatakan H.Arifin jika apa yang sudah diperbuat tidak ada gunanya dan dianggap sia - sia tanpa adanya perhatian dari Pemerintah, jadi percuma melakukan Musrenbang lagi.

" Mulai hari ini kami tidak akan melakukan musrenbang lagi, baik tingkat desa maupun Kecamatan karena percuma," tegasnya.

Sama halnya dengan Kades Penegah, Zamri yang juga menyebutkan jika apa yang diusulkan desa Penegah tidak berlaku. Bahkan menurutnya sia - sia dirinya bekerja.

" Tentunya selaku Kades sangat kecewa. Karena dari 14 desa yang ada di Kecamatan Pelawan, desa Penegah nol besar," sebutnya.

Menurutnya, desa Penegah merupakan lumbung padi Kabupaten Sarolangun, karena banyak persawahan, tapi percuma tanpa adanya penunjang dari pemerintah Kabupaten Sarolangun.

Tak jauh bedanya dengan apa yang disampaikan Kades Pulau Aro Arzon dan Kades Muaru Danau Ibrahim yang juga kecewa dengan apa yang sudah diusulkan dalam Musrenbang karena tidak pernah direalisasi oleh pemerintah.

(SRF)

Post a Comment

Previous Post Next Post