Khilafah Kebutuhan Nusantara dan Dunia

Oleh : Nining
Member Akademi Menulis Kreatif

Sepekan lebih sejak penayangan film perdana JKDN, meninggalkan kesan positif di tengah masyarakat. Film ini tentunya memberikan gambaran yang utuh adanya hubungan kerajaan-kerajaan Islam di nusantara dengan Khilafah Utsmaniyah, yang selama ini sengaja dikubur dalam-dalam agar masyarakat Indonesia tidak mengenal lagi sejarah yang sesungguhnya.

Teringat pelajaran sejarah di SD sampai SMK, keberadaan kerajaan Islam di Nusantara hanya sebatas kerajaan tanpa ada keterkaitan dgn Kekhilafahan Turki Utsmaniyah. Dengan film ini, akhirnya membuka tabir gelap yang menyelimuti bangsa Indonesia.

Secara fakta yang tidak bisa dibantah lagi, rakyat Indonesia mampu melawan dan melepaskan dari cengkeraman penjajahan asing karena ada semangat jihad yang menggelora di dada-dada para pejuang. Bukan karena rasa nasionalisme. Semangat jihad ini tentu bukan karena kebetulan. Jihad adalah ajaran Islam. Islam yang luhur. Meskipun hanya senjata sederhana bambu runcing disertai iman dan gelora jihad yang tinggi, bangsa Indonesia merdeka dari penjajahan fisik. 
Apapun agamanya penjajahan pasti ditolak karena ia adalah bentuk  kesewenang-wenangan dan eksploitasi manusia dan Sumber Daya Alam (SDA). Meskipun Indonesia dan negeri-negeri Islam lainnya terbebas dari penjajahan secara fisik. Namun, penjajahan gaya baru tetap mencengkeram melalui berbagai perjanjian, hutang, UU pesanan dan lain-lain. Dengan cara inilah negara kafir Barat tetap menguasai seluruh negeri-negeri Islam sehingga kondisi negeri ini kian terpuruk dan menyedihkan.

Dengan kondisi seperti ini perlu adanya perubahan mendasar secara totalitas dari asas sampai sistemnya. Islam agama yang dipeluk secara mayoritas masyarakat Indonesia, harusnya pula dijadikan asas bagi negara ini darinya akan terpancar sistem, sistem yang akan mengatur segala sendi kehidupan bermasyarakat dan negara.

Aturan ini hanya bisa diberlakukan dalam sistem khilafah. Sistem ini mampu mengeluarkan negeri-negeri Islam dari kondisi terpuruk menuju kondisi lebih baik yang sudah terbukti selama 13 abad lamanya berpengaruh diperpolitikan dunia dan menguasai 2/3 dunia.

Oleh karena itu, saat ini yang dibutuhkan oleh Nusantara dan dunia adalah keberadaan khilafah sebagai tonggak perubahan dunia.

Wallahu a'lam bishshawab.
Previous Post Next Post